LIMAPULUH KOTA, METRO–Pasca pengumuman hasil seleksi atau lulusnya ratusan guru Honorer menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024 lalu, hingga saat ini masih tersisa Ribuan tenaga honorer guru di berbagai sekolah di Kabupaten Limapuluh Kota.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kebudayaan Kabupaten Limapuluh Kota berharap kedepannya lebih banyak formasi guru yang tersedia, sehingga ribuan orang honorer itu bisa segera diangkat menjadi Pegawai PPPK.
Selain berharap formasi untuk guru ditambah atau lebih banyak, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga berharap adanya formasi penjaga sekolah.
“Pasca pengangkatan atau lulusnya ratusan guru honorer menjadi Pegawai PPPK tahun 2024, hingga saat ini masih tersisa sekitar 1300 guru honorer yang belum menjadi pegawai PPPK, kita berharap kedepannya formasi lebih banyak,” ucap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lima Puluh Kota, Afri Efendi.
Dari ribuan guru honorer yang belum menjadi pegawai PPPK itu, didominasi oleh mereka atau guru honorer di Sekolah Dasar (SD).
“Masih banyak atau didominasi guru honorer di tingkat SD, selain berharap formasi untuk guru dan Operator Sekolah kedepannya ditambah dalam pengangkatan Pegawai PPPK, kita juga berharap adanya penambahan formasi baru, yakni petugas jaga sekolah,” ucapnya.
Sebelumnya, jumlah guru honorer yang lulus seleksi atau tes Pegawai PPPK pada tahun 2024 lalu mencapai 300 orang dan 50 orang tenaga operator.
“ Untuk tahun 2024 lalu, jumlah guru honorer yang lulus seleksi atau tes Pegawai PPPK mencapai 300 orang dan 50 orang tenaga operator. Sehingga sejak tahun 2021 hingga kini jumlah guru honorer yang lulus menjadi Pegawai PPPK mencapai 1863 orang,” ucapnya. (uus)