POLIKO, METRO–Pj. Wali Kota Payakumbuh Suprayitno meresmikan tugu monumen Sekolah Pendidikan Guru (SPG) di sekitaran halaman Balai Kota Payakumbuh, Minggu (10/11). Peresmian yang bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan ini digelar untuk mengenang peran besar guru-guru sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa” dalam mendidik generasi bangsa sejak berdirinya sekolah ini pada 1964 hingga tahun 1991.
Suprayitno menyampaikan, monumen tersebut menjadi simbol penghargaan atas dedikasi para guru SPG yang telah membentuk dan melahirkan banyak tokoh hebat dari Payakumbuh.
“Banyak alumni hebat lahir dari sekolah SPG ini, dan jasa para guru sangat besar dalam mencetak generasi berkualitas yang berkontribusi bagi masyarakat,” kata Pj. Wako Suprayitno.
Menurutnya, peresmian tugu monumen SPG ini merupakan upaya untuk menjaga kenangan akan peran penting SPG yang telah melahirkan orang-orang hebat di Indonesia.
“Banyak kenangan yang ada disini, serta guru-guru hebat yang mencetak orang-orang hebat pula tentunya. Karena itu, peresmian ini sengaja kita laksanakan pada Hari Pahlawan, agar nilai-nilai yang mereka tanamkan terus hidup dalam masyarakat,” ujarnya.
Suprayitno berharap, monumen ini tidak hanya menjadi pengingat akan kontribusi SPG, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk menghargai jasa para pendidik.
“Semoga monumen ini menjadi simbol semangat pendidikan dan menginspirasi generasi muda untuk terus menghargai jasa para guru yang telah berjasa tanpa pamrih,” tambahnya.
Peresmian monumen ini turut dihadiri Forkopimda, Sekda Rida Ananda, Asisten, Kepala OPD, sejumlah tokoh masyarakat, alumni SPG, serta undangan lainnya. (uus)
Komentar