Bupati Tekankan Wali Nagari, Fokus pada Program Prioritas Pembangunan

SAMBUTAN—Bupati Limapuluhkota Safaruddin Dt Bandaro Rajo, memberikan sambutan saat membuka musrenbang.

LIMAPULUH KOTA, METRO –Bupati Limapuluh Ko­ta, Safaruddin Dt Bandaro Rajo, pada Mu­syawarah Perencanaan Pembangunan, Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Nagari tahun 2025 dan penyusunan daftar usulan RKP Nagari Tahun 2026, lebih menekankan fokus pada program prioritas.

“Harus ada warisan yang ditinggalkan kepada masyarakat yang dapat dinikmati masyarakat di masa datang. Baik itu pembangunan fisik maupun kebijakan yang menguntungkan masyarakat. Untuk itu, Musrenbang Nagari Koto Tinggi ini benar-benar melibatkan peran serta masyarakat agar kesepakan prioritas pembangunan nagari dapat terwujud,” ucap Bupati Safaruddin.

Turut hadir dalam Musrenbang, Kepala Dinas Pendidikan dan Ke­buda­yaan Afri Efendi, Kepala Dinas Kesehatan Yulia Masna, Sekretaris Dinas Perinaker Nuzul Firman, dan Camat Gu­nuang Omeh Apri Yulianto.

Bupati berharap peran serta masyarakat Nagari Koto Tinggi dalam pengambilan keputusan. Me­nu­rut Bupati, keterlibatan itu menjadi penting kerena tujuan musyawarah adalah menyepakati prioritas pembangunan nagari serta program/kegiatan yang akan dibiayai melalui APB Nagari, APBD Ka­bu­paten, APBD Propinsi, APBN Maupun sumber lainnya yang sah dan tidak mengikat.

“Sebagai penyelenggara pemerintah, terde­pan pemerintah nagari senantiasa bersentuhan langsung dengan masya­ra­kat sudah tentu harus tanggap terhadap perubahan terpenting dalam pelayanan kebutuhan ma­syarakat,” ujar Bupati Safaruddin.

Sementara itu, Wali Nagari Koto Tinggi Insanul Rijal menyampaikan penganggaran program pembangunan nagari ha­rus disesuaikan dengan Permendes terbaru, baik itu kegiatan fisik maupun non fisik.

“Dengan APB nagari 2,5 milyar, tentu pembangunanan 11 jorong di Koto Tinggi akan berjalan lambat. Ia berharap Bupati Safaruddin Dt.Bandaro Rajo menerima sejumlah usulan kepada Pemkab Lima Puluh Kota maupun meneruskannya ke Peme­rintah Provinsi agar pem­bangunan daerah ping­giran Lima Puluh Kota berjalan pesat,” terang Insanul Rijal. (uus)

Exit mobile version