Suara Duo Politisi Muda Demokrat, Lebih Lantang Perjuangkan Kepentingan Rakyat

LIMAPULUH KOTA, METRO–Duo orang politisi muda Partai Demokrat, yang baru saja dilantik menjadi anggota DPRD Lima Puluh Kota pada 6 Agustus 2024 lalu, diyakini tokoh masyarakat Lima Puluh Kota sekaligus budayawan Sum­bar, DR. (HC) Sawa­lud­din Ayub, punya ko­mit­men untuk memperjuangkan aspirasi masya­rakat. “Saya sangat yakin Duo orang politisi De­mokrat, Andri Helmiadi, putra Nagari Solok Bio-Bio dan Prima Maifirson, putra Mungka, punya komitmen yang tinggi untuk untuk memperjuangkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat terutama didaerah pemilihannya masing-masing,” ungkap Sawaludin Ayub atau biasa disapa Awe itu, baru-baru ini ketika ditanya awak media.

Meski Keduanya me­rupakan pendatang baru di DPRD Lima Puluh Kota, tetapi sudah sangat kaya dengan pengalaman dilapangan selama ini. Andri Helmiadi, sebelum terjun kedunia politik hingga dilantik jadi anggota DPRD Lima Puluh Kota, adalah wali nagari Solok Bio-bio.

“Andri Helmiadi mantan wali nagari Solok Biro-biro, tentu sudah sangat paham dengan apa yang menjadi aspirasi masyarakat. Tidak hanya dibidang infrastruktur fisik seperti jalan, irigasi dan lainnya, tetapi juga terkait peningkatan SDM masyarakat. Karena Kecamatan Harau adalah tujuan wisata dengan objekwisata Lembah Harau,” sebut Awe.

Budayawan Sumbar yang baru-baru ini berhasil memukau pengunjung Lima Negara saat tampil di Festival Maek, yakin sosok Andri Helmiadi, mampu melihat potensi yang ada di Nagari Solok Bio-Bio, Harau dan Nagaria lainnya didaerah Pemilihan (Dapil) 1 Kecamatan Harau dan Kecamatan Payakumbuh.

Terutama sebut Awe, akses jalan Gantiang-Landai yang sudah ada tetapi saat ini kondisinya belum layak untuk dilalui, maka perlu dibenahi sehingga akses kendaraan roda dua dan empat bisa lewat. Dengan begitu akan dapat mendukung pada akses pertanian dan perikanan bagi masyarakat sempat. Sehingga, masyarakat tidak lagi mengeluarkan biaya produksi yang mahal.

Sedangkan Prima Maifirson, sebut Awe, merupakan tokoh muda kelahiran 90an yang sudah dikenal oleh lintas generasi. Karena, sebelum menjadi anggota Dewan dirinya selalu tampil sebagai MC dalam setiap acara besar di Pemerintahan baik Payakumbuh, Lima Puluh Ko­ta dan Sumbar.

“Siapa yang tidak kenal sosok Prima, orangnya gagah, berintegritas dan murah senyum. Kepiawaiannya dalam mem­bawa acara, saya op­timis dia akan sangat paham dengan apa yang menjadi kebutuhan ma­syarakat Lima Puluh Ko­ta terutama daerah pemilihannya Dapil 4 Kecamatan Akabiluru-Guguak-Mungka,” tutur Awe.

Prima Maifirson kepada Awe menyebut, akan mendorong pemerintah Daerah untuk memperbaiki jalan Mungka-Simpang Kapuak-Koto Tinggi Kubang Balambak tembus Ulu Aia Jalan Negara Sumbar-Riau. Jika jalan itu baik dan dapat dilewati kendaraan roda empat, maka jarak tempuh dari Mungka akan lebih dekat jika dibanding dengan Mungka-Payakumbuh.

Dengan terbangunnya jalan itu tentu masyarakat akan sangat terbantu terutama akan menciptakan jarak tempuh yang singkat untuk membawa hasil pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan ayam yang menjadi pusat ekonomi masyarakat Mungka dan sekitarnya. Bahka jarak tempuh yang dekat membuat masyarakat lebih efisien dan hemat.

Selain itu jalan Mungka-Simpang Kapuak-Koto Tinggi Kubang Balambak yang tembus ke-Ulu Aia, tentu akan membuka akses bagi masyarakat dalam mempermudah membawa hasil pertanian yang menjadi sumber ekonomi masyarakat Simpang Kapuak seperti Gambir dan perkebunan.

Dan tentu juga akan membuat harga-harga kebutuhan pokok masya­rakat jauh lebih murah dan mudah diperoleh. Tidak hanya itu potensi pariwisata nagari Mungka, Simpang Kapuak akan dapat terjangkau dengan mudah oleh  wisatawan baik lokal maupun mancanegara. (uus)

Exit mobile version