Konferensi PWI Payakumbuh-Lima Puluh Kota Berlangsung A lot, Aspon Dedi Menang Telak 

KONFERENSI—Peserta Konferensi PWI Payakumbuh-Lima Puluh Kota berfoto bersama usai kegiatan, Sabtu (1/10).

POLIKO, METRO–Setelah perdebatan panjang dan alot, akhirnya Aspon Dedi (Popon) terpilih menjadi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Payakumbuh-Lima Puluh Kota, masa bhakti 2022-2025 dalam Konferensi PWI Pa­yakumbuh-Lima Puluh Ko­ta, di Aula Ngalau Indah, Balai Kota Payakumbuh, Sabtu (1/10).  Popon begitu sapaan akrab Aspon Dedi, berhasil meraih 9 suara dari total 17 pemilik suara. Sementara kandidat lainnya Yon Erizon, hanya medapat dukungan 6 suara, dan Jeffry R Makno (Bule) hanya mendapat 1 suara, dan 1 suara apstain alias tidak menentukan pilihan.

Popon diyakini mampu menakhodai PWI Kota Payakumbuh-Lima Puluh Kota untuk lebih baik lagi. Sesuai dengan visi misinya mempererat silaturahmi antara anggota PWI dan keluarga masing-masing anggota PWI.­ Disamping itu, juga akan meningkatkan SDM anggota PWI dengan mela­kukan studi banding atau pelatihan-pelatihan jurnalistik.

Sebelumnya, Konferensi PWI Payakumbuh Lima Puluh Kota, dibuka langsung Pj.Wali Kota Payakumbuh, Rida Ananda, dihadiri Bupati Lima Puluh Kota diwakili Kadis Kominfo Eki Hari Purnama, Ketua PWI Provinsi diwakili Eko Yance, dan Sawir Pribadi,  Waka Polres Kota Payakumbuh, Kompol Russirwan, unsur Forkopimda, dan Ketua PWI Kota Bukittinggi H Anasrul, serta Anggota DPRD Kota Payakumbuh, Edwar DF dan tamu undangan lainnya.

Pj Wali Kota Payakumbuh, Rida Ananda pada ke­sem­patan itu menyebut bahwa pers merupakan pilar ke-empat Demokrasi. Pers sebagai mitra pemerintah yang akan menyampaikan informasi dan menerima informasi turut dalam membangun daerah. Masyarakat, bisa mengetahui berbagai informasi melalui pemeberitaan media.

”Pilar pembangunan itu, pers. Kita berharap peran pers bisa dilaksanakan. Se­ba­gai mitra bisa menyam­pai­­kan informasi dan juga me­nampung informasi. Ka­mi berharap informasi yang ada untuk membangun ma­sya­rakat kita lebih baik lagi. Kami butuh dan berharap ada kerjasama kita dalam membangun kota ini. Marih kita pilih pemimpin yang mengayomi semua,” ajak Rida Ananda.

Ketua bidang organisasi PWI Sumbar, Eko Yance, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan konferensi PWI Kota Payakumbuh-Lima Puluh Kota dengan mengambil momen bersejarah hari ulang tahun Pro­vinsi Sumbar dan kesaktian pancasila, 1 Oktober. “Semoga kita memegang teguh pancasila sebagai way of live. Semoga ini menjadi pintu gerbang kejayaan PWI dimasa yang akan datang,” harapnya.

Luak Limo Puluah dikatakan Wartawan Senior Su­matera Barat itu, gudangnya wartawan. Banyak tokoh pers Sumbar berasal dari luak Limo Puluah.

“Marwah pendahulu ini tetap harus dijaga oleh teman teman PWI Luak Limo Puluah. Saya apresiasi kepada Bupati yang sudah meng­kompetenkan 12 orang war­ta­wan beberapa waktu lalu. Semoga tahun depan wali kota Payakumbuh bisa meng­kom­petenkan wartawan lainnya,” harap Eko Yance.  Ketua PWI Kota Payakumbuh-Lima Puluh Kota priode 2019-2022, Yusrizal, mengucapkan terima­kasih kepada wali kota yang sudah mendukung pe­nuh terlaksanakanya Konferensi ini Dan terimakasih kepada panitia yang sudah bekerja siang malam untuk ter­seleng­gara­nya konfrensi PWI. (uus)

Exit mobile version