Pemko Pa­yakumbuh Tetapkan Shalat Idul Adha 1443 H pada 10 Juli

RAPAT TERBATAS— Terlihat suasana rapat untuk mempersiapkan shalat Idul Adha pada Minggu (10/7) yang akan datang.

POLIKO, METRO–Pemerintah Kota Pa­yakumbuh memutuskan pelaksanaan Shalat Idul Adha 1443 H dilaksanakan di Halaman Kantor Wali Kota Payakumbuh pada Minggu, 10 Juli 2022. Hal tersebut disampaikan da­lam rapat persiapan yang digelar di Aula Randang Kantor Wali Kota Payakumbuh, Selasa (5/7). Rapat persiapan Idul Adha tersebut dipimpin oleh Wali Kota Payakumbuh yang dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Herlina serta didampingi Kabag Kesra Irwan Suwandi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Junaidi dan dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Payakumbuh Ramza Husmen,  Ke­tua MUI Kota Payakumbuh Perwakilan dari PHBI, Perwakilan Forkopimda dan Kepala OPD terkait.

Staf Ahli Herlina me­ngatakan dipilihnya Halaman Balai Kota Payakumbuh sebagai tempat pe­nyelenggaraan Shalat Idul Adha mengingat banyak­nya masyarakat Kota Pa­yakumbuh yang akan me­laksanakan Shalat.  Seki­ranya ada perubahan cu­a­ca seperti hujan, maka nanti jamaah akan dialihkan ke Masjid terdekat.  “Pelaksanaan Shalat Idul Adha ditetapkan di Halaman Balai Kota mengi­ngat banyaknya masya­rakat Kota Payakumbuh yang akan melaksanakan Shalat. Namun, jika nanti cuaca hujan, maka jamaah akan dialihkan ke Masjid terdekat yaitu Masjid Taq­wa yang ada di Bunian,” ujar Herlina

Pada rapat tersebut, Herlina juga meminta ke­terlibatan OPD untuk ke­lancaran Shalat Idul Adha. Seperti Satpol PP Damkar, Dinas Kominfo, Dinas Per­kim, Dinas Lingkungan Hidup, serta pengamanan dan kelancaran lalu lintas oleh Kepolisian, TNI dan Dinas Perhubungan. “Semoga dengan persiapan yang matang ini, penyelenggaraan Shalat Idul Adha dapat terlaksana dengan baik dan sukses,” tuturnya. Dikesempatan yang sama, Kabag Kesra Kota Payakumbuh Irwan Suwandi mengatakan me­nyangkut perbedaan waktu penetapan Idul Adha yang terjadi antara Pemerintah dan Muhammadiyah tidak mengura­ngi semaraknya pera­ya­an Idul Adha tahun ini.

Sebelumnya, Pemerintah menetapkan Idul A­dha pada 10 Juli 2022 dan dari Muhammadiyah menetapkan Idul Adha 9 Juli 2022 “Perbedaan waktu Idul Adha seperti ini adalah sesuatu yang biasa terjadi. Jangan sampai perbedaan itu menjadikan umat Islam terpecah-belah dan tidak saling menghormati. Hendaknya umat Islam saling menghormati perbedaan itu,” katanya.

Ditambahkan Irwan, Khatib pada Shalat Idul Adha nantinya adalah Ustadz Isnaldi Mhd Dini dan Imam Ustadz Zikra Afdal “Khatib Shalat Idul Adha nantinya adalah Ustadz Isnaldi Mhd Dini yang merupaka seorang pe­ngusaha muslim asli Koto nan ga­dang. dan alumni dari SD benteng serta Imam Ustadz Zikra Afdal juga merupakan putra daerah Payakumbuh,” Pungkasnya

Senada, Kepala Dinas Kominfo Junaidi mengatakan Shalat Idul Adha 1443 H di Halaman Balai Kota Payakumbuh akan disiarkan secara Live streaming melalui website resmi pemerintah Kota Payakumbuh dan juga media so­sial. “Shalat Idul Adha 1443 H di Halaman Balai Kota Payakumbuh akan disiarkan secara Live streaming  mengingat ini adalah momen penting yang patut untuk didokumentasikan serta bagi masyarakat Kota Payakumbuh yang tidak dapat hadir langsung di halaman balai kota dapat mengaksesnya via media sosial,” Pungkas­nya. (uus)

Exit mobile version