NGALAUINDAH, METRO – Minggu (9/12), ribuan peserta meramaikan gelaran Payakumbuh Run yang diangkatkan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI. Tak hanya pelari lokal, sejumlah pelari mancanegara seperti dari Kenya dan Nigeria turut berpartisipasi pada lomba lari dalam rangka memeriahkan HUT Kota Payakumbuh ke-48 ini.
Peserta dilepas langsung Walikota Payakumbuh Riza Falepi didampingi Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat, Adib Alfikri dan Pejabat Kemenpora RI, Jaya Sutrino yang hadir mewakili Menpora RI. Turut hadir unsur Forkopimda dan para Pejabat Pemko Payakumbuh.
Dalam sambutannya jelang melepas peserta, Walikota Payakumbuh mengaku bangga atas terselenggaranya Payakumbuh Run pada tahun ini. Pihaknya meminta maaf jika dalam persiapan acara ada berbagai kekurangan yang dirasakan peserta.
“Ini pertama kali kita gelar, jadi jika ada kekurangan yang dirasakan harap dimaklumi. Kedepan, event ini akan kita besarkan dan ditingkatkan levelnya, kalau bisa sekelas TdS (Tour de Singkarak-red),” ujar Walikota Riza Falepi.
Riza mengatakan bahwa gelaran Payakumbuh Run merupakan bagian dari kegiatan Sport Tourism. Konsep tersebut merupakan upaya menggabungkan kegiatan olahraga dengan pengembangan pariwisata suatu daerah.
“Payakumbuh Run adalah upaya pengembangan Sport Tourism di daerah kita. Bagaimana kita bisa menjual keindahan daerah kita melalui berbagai event olahraga yang kedepan mampu mendatangkan pemasukan bagi daerah kita,” ujar Riza.
Senada dengan itu, Kadis Parpora Provinsi Sumatera Barat juga sepakat dengan konsep yang dikembangkan Walikota Payakumbuh. Menurutnya, Payakumbuh Run harus menjadi agenda tahunan di Kota Payakumbuh.
“Ini harus menjadi agenda tahunan sebagai upaya memperkuat sport taurism di Sumatera Barat. Kita Kemas olahraga sambil menikmati keindahan alam sumatera barat yanh luar biasa. Kami di Pemprov. siap mendukung,” ujar Adib Alfikri.
Hasil dari Payakumbuh Run dikategori putra 10 K menempatkan James Karanja asal Kenya menjadi juara dengan catatan waktu 31 menit 38 detik. Di posisi kedua ada koleganya yang juga dari Kenya, Miller Ngetich dengan catatan waktu 32:00, sementara posisi ketiga juga ditempati pelari Kenya Elvis Kyalo dengan waktu 32:20.
Sementara di kagori putri 10 K, pelari asal Kenya kembali mendominasi, yaitu Alice Muthoni Kolgi yang sukses memasuki finish pertama kali dengan catatan waktu 35:59. Sementara posisi kedua dan ketiga juga diduduki oleh pelari asal Kenya.
Sementara untuk kategori nasional, Wahyudi Putra finish pertama dengan waktu 33:55 diikuti Hamdan Sayuti di posisi kedua dan peringkat tiga dihuni M. Yunus Yunus. (us)
Komentar