Ippho Santosa Gugah Empati Peserta Seminar, Berhasil Kumpulkan Donasi untuk Palu Rp108 Juta

PAHLAWAN, METRO – Luar biasa! Donasi sebesar Rp108 juta berhasil terkumpul bagi korban gempa dan tsunami Palu, Sigi dan Donggala pada rangkaian acara Seminar Nasional Kewirausahaan yang menghadirkan motivator ternama, Ippho Santosa. Seminar dibuka oleh Walikota Payakumbuh, Riza Falepi di Balai Inseminasi Buatan (BIB) Dinas Peternakan Provinsi Sumbar, Kelurahan ibuh, Jumat (12/10).

Hadirnya Ippho Santosa yang termasuk dalam kategori 24 tokoh kebanggaan Indonesia versi stasiun televisi RCTI tersebut berkat kerjasama antara Pemerintahan Kota Payakumbuh dengan lembaga sosial Aksi Cepat Tanggap( ACT )serta Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Payakumbuh. Ikut mendukung beberapa lembaga seperti IWAPI, IPEMI, LKKS dan Karang Taruna.

“Saya menyambut baik hadirnya Mas Ippho memberikan motivasi usaha bagi warga Payakumbuh. Kami juga tengah giat mencetak para usahawan baru melalui berbagai pelatihan, semoga dengan seminar ini semakin cepat dan banyak muncul usahawan baru di Payakumbuh,” ujar Walikota Riza Falepi dalam sambutannya.

Riza menjelaskan bahwa Payakumbuh merupakan daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Sumatera Barat. Dikatakan, sektor industri kecil, khususnya kuliner menjadi andalan Kota Payakumbuh.

“Saat ini kita fokus membangun industri rendang menjadi Brand baru Kota Payakumbuh. Kita bangun pabrik pengalengan dan berharap mampu menembus pasar internasional khususnya kebutuhan jamaah haji dan umrah,” terang walikota.

Ippho sendiri tampil memukau dengan konsep 7 Keajaiban Reski yang telah dibukukannya. Ippho memulai dengan merubah mainset peserta dalam meraih rezki melalui pendekatan sosio-religius.

“Pintu pertama rezki anda adalah ridho orang tua. Perbaiki hubungan anda dengan orang tua, raih ridhonya, InsyaaAllah itu akan membuka rezki anda,” ujar Ippho yang ternyata ibunya berasal dari Payakumbuh, tepatnya di Koto Nan IV.

Peserta yang berjumlah hampir 500 orang tersebut seperti terhipnotis dengan berbagai konsep membangun usaha yang disampaikan. Sandaran religius menjadi penggugah utama materi yanh disampaikan Ippho.

Diakhir sesi, Ippho menggugah empati peserta untuk membantu korban bencana. Disamping menggelar kotak sumbangan, Ippho melelang dua buah Al Qur’an miliknya. Satu Al Qur’an terjual seharga Rp. 7 Juta Rupiah kepada pengusaha, Hj. Okti dan satu lagi seharga Rp. 5 Juta kepada Ketua TP PKK, Hj. Henny Riza Falepi.

Seluruh hasil donasi, lelang dan sumbangan diserahkan secara simbolis oleh Ippho Santosa kepada Walikota Payakumbuh untuk selanjutnya disalurkan ke korban bencana melalui lembaga ACT. Prosesi penyerahan berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Walikota Payakumbuh. (us)

Exit mobile version