Sudah 16 Warga Bukittinggi Positif Covid-19, Lima Berhasil Sembuh, Satu Meninggal

BUKITTINGGI, METRO
Terhitung sejak 17 Maret hingga 18 Mei 2020, tercatat sebanyak 16 warga yang dinyatakan positif Covid-19 di Kota Bukittinggi. Dimana, lima orang di antaranya telah dinyatakan sembuh.

Kabag Humas Setdako Bukittinggi, Yulman menjelaskan, dari 16 warga Bukittinggi itu, lima di antaranya, telah dinyatakan sembuh karena dua hasil swab terakhir dari yang bersangkutan, telah negatif Covid-19. Selain itu, satu di antaranya meninggal dunia.

“Dari 16 orang warga Bukittinggi yang dinyatakan Covid-19, lima sembuh, satu meninggal, saat ini dirawat empat orang di RSAM, isolasi Pemda empat orang (tiga diisolasi di BPSDM dan satu di Pusdiklat Baso), isolasi mandiri sebanyak 2 orang,” jelas Yulman saat melakukan jumpa pers online melalui aplikasi zoom meeting, Selasa (19/5).

Yulman menambahkan, sampai saat ini, Orang Dalam Pantauan (ODP) yang terdapat pada posko tim gugus covid-19 Kota Bukittinggi, sebanyak 220 orang. Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Bukittinggi sebanyak 20 orang.

“Semoga pasien yang saat ini dalam perawatan atau isolasi, baik itu mandiri, maupun isolasi di rumah sakit, dapat segera sembuh dan beraktifitas kembali seperti biasa,” harapnya.

Kabag Humas mengatakan, langkah antisipasi dari Pemko Bukittinggi, dalam menghadapi dan menangani Covid-19. Diantaranya, menyemprotkan disinfektan ke seluruh wilayah kota Bukittinggi, penutupan sementara objek wisata, memindahkan proses belajar mengajar ke rumah.

“Kemudian, merumahkan pegawai Eselon IV ke bawah, membuat 75 wastafel untuk memfasilitasi warga untuk rajin cuci tangan, termasuk di fasilitas umum. Pemda juga membebaskan pedagang dari retribusi selama empat bulan,” ujar Yulman.

Selain itu, untuk membantu kebutuhan warga yang membutuhkan dan terdampak, Pemko juga telah memberikan bantuan dalam bentuk pangan, tahap I, tahap II dan bantuan pangan bulan Mei. Saat ini bantuan pangan bulan Mei, dalam proses distribusi.

“Selain itu, Kemensos juga telah memberikan Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp600 ribu untuk 2348 KK yang didistribusikan melalui Pos. Sedangkan untuk bantuan dari provinsi, akan segera menyusul untuk 1300 lebih penerima dengan jumlah bantuan Rp600 ribu,” ujarnya. (pry)

Exit mobile version