AGAM, METRO– Tabrakan di jalan raya kembali menelan korban jiwa pada Rabu (5/8) sekitar pukul 14.00 WIB. Seperti yang dialami pengendara sepeda motor, Richard Ramadhan (15) warga Koto Tangah, Batuhampa, Kabupaten Limapuluh Kota.
Korban tewas di lokasi kejadian setelah sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan mobil Avanza yang melarikan diri, sedangkan mobil lain menabrak sebuah warung di lokasi kejadian di jalan raya Bukittinggi – Payakumbuh daerah Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam.
Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Rio Sigal Hasibuan menyebut, korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat BA 3814 MZ melaju dengan kecepatan tinggi, ketika mendahului sebuah mobil di depannya dan pada waktu bersamaan datag sebuah mobil Avanza dari arah berlawanan yang langsung melarikan diri.
Sesuai keterangan saksi, kata Kasat Lantas, pada waktu kejadian korban melaju dari arah Baso menuju Payakumbuh dan mendahului sebuah mobil Innova. Namun, pada waktu bersamaan yaitu dari arah Payakumbuh datang sebuah mobil Avanza dengan kecepatan tinggi.
Tak ayal lagi, tabrakan hebat terjadi dan pengendara sepeda motor yang tidak pakai helm tersebut langsung terhempas dengan kondisi kepala pecah, sehingga tewas di lokasi kejadian. Sedangkan temannya yang dibonceng, Adam Rafiq (15) warga Padang Tarok, Baso Agam mengalami luka cukup serius pada bagian kepala dan masih kritis.
Dengan terhempasnya pengendara sepeda motor ke jalan Raya, mobil Innova BA 1429 AC yang dikemudikan oleh Syahrial (49) warga Padang langsung panik dan banting stir ke arah kiri. Karena masih dengan kecepatan tinggi, agar tidak masuk ke sawah, mobil itu kembali dibanting ke kanan. Akibatnya malah semakin parah, karena mobil itu langsung menghantam sebuah warung yang ada ditempat itu milik Arizal. Seorang pembeli di warung itu, Yenita (63) warga Padang Tarok mengalami patah kaki setelah ditabrak Innova.
Masyarakat sekitar langsung buncah ke jalan raya menolong pengendara sepeda motor tersebut dengan mengantarkannya ke Rumah Sakit Achamad Mochtar (RSAM) Bukittinggi walaupun pengendara sudah tewas dengan kondisi mengenaskan, dimana sebagian kepalanya pecah dan yang dibonceng masih kritis dengan luka yang cukup serius pada bagian kepala dengan sepeda motor juga rusak parah langsung diamankan ke Polres Bukittinggi oleh Unit Lakalantas Polres Bukittinggi yang datang ke lokasi kejadian.
Sedangkan, mobil Innova yang masuk ke dalam warung, tidak dibenarkan oleh pemilik warung dibawa ke Polres Bukittinggi sebelum ada perjanjian di atas putih mengenai ganti rugi. (wan)