BUKITTINGGI, METRO – Kontingen Porprov XV dari Kota Bukittinggi dilepas secara resmi Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias di halaman Balaikota Bukittinggi, Senin (12/11). Turut hadir Forkopimda Bukittinggi, Ketua KONI Bukittinggi dan SKPD terkait.
Ketua Harian Kontingen Kota Bukittinggi Erwin Umar mengatakan, kegiatan didukung melalui dana APBD-P Bukittinggi 2018 melalui Kegiatan Porprov pada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Bukittinggi. Kota Bukittinggi mengirimkan 438 orang atlet terdiri dari 276 atlet putra dan 162 atlet putri dengan 32 cabang olahraga. Jumlah official dan pelatih adalah 84 orang. Panitia pendamping dan monitoring kontingen Kota Bukittinggi sebanyak 92 orang.
Guna memudahkan pelayanan atlet yang mengikuti pertandingan pada 15 venue yang tersebar di Padangpariaman, ditetapkan tiga posko, yaitu Posko I di SMPN 1 2×11 kayu tanam, Posko II di SDN 01 batang Anai dan Posko III di SMPN 02 Kampung Dalam. Pada setiap posko disediakan 1 orang tenaga kesehatan dan obat-obatan yang pengaturannya difasilitasi DKK. Bagi setiap atlet diberikan asuransi yang bekerja sama dengan Asuransi Jasa Rahardja Putra dengan Premi Rp40 ribu per atlet.
Keberangkatan dan aktifitas atlet selama kegiatan Porprov didukung dengan armada bis 1 unit per Posko, minibus 2 unit per posko dan 3 unit sepeda motor per posko. Bagi atlet, official dan panitia disedikan pakaian berupa topi, training pack, kaos, sepatu, kaus kaki dan tas. Konsumsi berupa makan 3 kali sehari dan snak 2 kali sehari. Bagi atlet dan official disediakan uang kesejahteraan untuk atlet Rp 1, 750.000 dan Official Rp2.000.000.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengatakan, momen melepas atlet ini menunjukkan rasa kebersamaan diantara sesama atlit maupun Official dan Panitia.
“Pemko Bukittinggi menginginkan atlit adalah asli atlet warga Bukittinggi ataupun yang bersekolah dan bekerja di Bukittinggi. bukan atlet sewaan dari daerah lain. Atlit berbakat asli Bukittinggi itu diharapkan dapat dibina secara khusus sehingga prestasi atlet secara berkesinambungan akan dapat terbina dengan baik. Para atlet berprestasi tersebut tentunya akan dipersiapkan lebih jauh menghadapi iven-iven berskala daerah maupun nasional,” ujarnya.
Menurut Ramlan, telah memberikan perhatian yang besar pada segenap insan olahraga yang telah memberikan daya dan upaya untuk kemajuan olahraga sekaligus mengharumkan nama Kota Bukittinggi pada ajang kompetis tingkat propinsi maupun nasional. Kepada para atlet yang akan bertanding, wako berpesan jadikan ajang Porprov ini sebagai ajang uji kemampuan, uji nyali.
“Hilangkan pikiran pesimistis dari dalam diri. Selalulah optimis, yakinkan diri atas kemampuan diri. Kita tidak butuh prestise, tapi yang dibutuhkan prestasi,” ujar Ramlan akan menerima apapun hasil Porprov, apa hasilnya itu yang terbaik bagi Kota Bukittinggi. (cr8)
