BUKITTINGGI, METRO–Tiga kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) berujung maut terjadi berturut-turut di wilayah hukum Polresta Bukittinggi dalam kurun waktu tiga hari. Kondisi ini membuat polisi kembali mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan saat berkendara.
Kasatlantas Polresta Bukittinggi, AKP Muhammad Irsyad, Senin (25/8), mengatakan bahwa tiga kasus tersebut terjadi pada Jumat, Sabtu, dan Minggu, di lokasi berbeda.
“Laka pertama terjadi di Gurun Panjang dengan korban seorang pelajar. Laka kedua di Pasar Lasi, menimpa pejalan kaki dengan pengendara yang juga masih pelajar. Sedangkan laka terakhir dialami pemotor berusia 21 tahun di Jalan Sukarno-Hatta,” jelasnya.
Ia menegaskan, kecelakaan lalu lintas di wilayahnya masih banyak melibatkan kalangan anak muda. Untuk itu, pihaknya terus mengingatkan pentingnya disiplin dalam berlalu lintas.
“Kami tegaskan kembali imbauan kepada masyarakat agar lebih waspada saat berkendara. Khususnya orang tua, agar lebih mendisiplinkan anak-anaknya,” tegas Kasatlantas.
Untuk menekan angka kecelakaan, pihaknya telah melakukan berbagai langkah, termasuk kampanye keselamatan di kampus dan sekolah. Selain itu, program peningkatan kepatuhan pemilik kendaraan bermotor juga terus digencarkan.















