Ketua Panitia, Amirudin, menyampaikan terima kasih kepada para guru, wali asuh, dan Lembaga Tahfidz Tilawatil Qur’an (LTTQ) yang telah membiayai penuh tujuh santri dari keluarga kurang mampu.
Program tahfidz ini dilaksanakan setiap Senin dan Rabu, dibimbing langsung oleh ustazah dari sekolah. Dari 13 santri yang diwisuda, dua orang berhasil menghafal tiga juz, dua lainnya dua juz, dan sisanya satu juz.
LTTQ juga berkomitmen melanjutkan program ini ke Angkatan II dengan biaya pendidikan yang tetap gratis. Pendataan calon peserta akan segera dimulai.
Dalam acara tersebut, Wawako Ibnu Asis turut menyerahkan penghargaan kepada seluruh wisudawan, menandai semangat kolaborasi dalam membangun generasi Qur’ani. (pry)




















