BUKITTINGGI, METRO–Kabar gembira datang dari Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Bukittinggi. Seekor anak harimau sumatera betina berumur empat bulan diperkenalkan secara resmi oleh Wali Kota Bukittinggi, H.M. Ramlan Nurmatias, Selasa (30/4), dalam rangkaian kegiatan Muskomwil I APEKSI 2025.
Anak harimau yang diberi nama Banun Kinantan ini merupakan hasil perkawinan antara induk harimau Mantagi (10) dan pejantan Bujang Mandeh (12). Ia lahir pada 28 Desember 2024, dan kini menjadi penghuni baru yang istimewa di kebun binatang tertua di Indonesia tersebut.
Kehadiran Banun Kinantan menambah semarak TMSBK, sekaligus menjadi simbol keberhasilan konservasi satwa langka yang dilakukan oleh tim pengelola.
Kepala BKSDA Sumbar, Antonius Vevri, mewakili Kementerian Kehutanan RI, memberikan apresiasi tinggi atas capaian ini.
“Kami mengucapkan selamat kepada Pemko Bukittinggi dan tim TMSBK atas keberhasilan breeding harimau sumatera. Ini menjadi bukti keseriusan dalam pelestarian satwa langka di luar habitatnya,” ujar Antonius.




















