BUKITTINGGI, METRO–Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Guguk Panjang untuk tahun 2025 resmi digelar di Aula Kecamatan Guguk Panjang, Kamis (20/3). Acara ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis, yang menekankan pentingnya perencanaan matang dalam pembangunan daerah.
Menurut Ibnu Asis, Musrenbang bukan sekadar forum diskusi, tetapi wujud kepedulian bersama dalam merancang masa depan Bukittinggi yang gemilang, berkeadilan, dan berbudaya.
“Tanpa perencanaan yang tepat, kita tidak akan mengetahui arah yang harus diambil. Oleh karena itu, mari kita susun perencanaan ini dengan sebaik-baiknya dan melaksanakan langkah-langkah konkret guna mencapai tujuan terbaik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wawako Ibnu Asis juga menyoroti isu penting terkait kemungkinan pengurangan luas wilayah Kota Bukittinggi akibat perbedaan dalam penentuan batas administrasi dengan daerah tetangga.
“Beberapa wilayah dari daerah tetangga masuk ke dalam Kota Bukittinggi, sementara ada pula wilayah kita yang justru masuk ke daerah lain. Hal ini berpotensi mengurangi luas kota secara signifikan dan tentu berdampak pada perencanaan pembangunan,” jelasnya.
Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa penyusunan program pembangunan ke depan harus tetap optimal, dengan mempertimbangkan kondisi kewilayahan dari tingkat RT/RW hingga kota.
Camat Guguk Panjang, Yerizon, menjelaskan bahwa Musrenbang kecamatan menjadi forum penting dalam menyepakati program prioritas kelurahan yang akan diintegrasikan ke dalam perencanaan pembangunan kota.
Komentar