Wawako Bukittinggi Tekankan Perencanaan Matang dalam Musrenbang Kecamatan ABTB

BUKA MUSRENBANG— Wakil Wali Kota Bukittinggi secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kecamatan ABTB pada Selasa (18/3).

BUKITTINGGI, METRO–Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kecamatan ABTB pada Selasa (18/3), dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan ma­syarakat.

Dalam sambutannya, Ibnu Asis menekankan bahwa Musrenbang merupakan forum strategis dalam menyusun rencana pembangunan daerah berbasis aspirasi ma­syarakat. Kecamatan ABTB menetapkan dua sektor prioritas, yakni infrastruktur dan non-infrastruktur, yang me­merlukan perencanaan menyeluruh untuk menjawab tantangan pertumbuhan wilayah.

“Musrenbang ini menjadi bagian dari visi-misi kepala daerah dalam RPJMD 2025–2030. Oleh karena itu, sinkronisasi dokumen perencanaan sangat diperlukan agar kebijakan pembangunan lebih optimal,” ujar Wawako.

Selain itu, menghadapi kepadatan penduduk di Kecamatan ABTB, Ibnu Asis menekankan perlunya pengendalian populasi yang lebih terstruktur guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Salah satu langkah yang akan diambil adalah pemantauan mobilitas penduduk di tingkat kelurahan, termasuk kemungkinan mengaktifkan kembali mekanisme pengawasan perpindahan penduduk agar data kependudukan lebih akurat dan terintegrasi.

Ketua DPRD Kota Bukittinggi, Syaiful Efendi, dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa pembangunan yang baik dimulai dengan perencanaan yang matang. Musrenbang, katanya, adalah taha­pan awal dalam penyusunan rencana pembangunan tahun 2026.

“Musrenbang ini dilakukan secara berjenjang, mulai dari kelurahan, kecamatan, hingga tingkat kota. Diharapkan seluruh elemen, termasuk SKPD, DPRD, lurah, LPM, dan masyarakat, aktif berpartisipasi dalam proses ini,” ujarnya.

Ia berharap, melalui Musrenbang ini, rencana pembangunan yang disusun dapat direalisasikan secara efektif demi kemajuan Kota Bukittinggi.

Camat Aur Birugo Tigo Baleh, Hastine Atas Asih, menjelaskan bahwa Musrenbang Kecamatan ABTB merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan secara berjenjang. Kecamatan ini terdiri dari 8 kelurahan, 35 RW, dan 92 RT. Sebelumnya, telah dilakukan Musrenbang tingkat kelurahan untuk menampung aspirasi masyarakat secara langsung.

Beberapa isu strategis yang menjadi perhatian dalam Musrenbang ini, antara lain, Kelurahan Belakang Balok, Banjir akibat kesalahan elevasi aliran air, Kelurahan Aur Kuning: Kebutuhan jembatan pe­nye­be­ra­ngan di Tabek Gadang untuk meningkatkan keamanan pejalan kaki. Kelurahan Tigo Baleh, Jembatan di Ikua Labuah ambruk saat banjir, menghambat akses petani. Batang Tambua dan Belakang Parit Antang, Erosi yang memerlukan pendalaman dan penguatan tanggul. Pembangunan jalan usaha tani untuk mendukung distribusi hasil pertanian.

Musrenbang ini juga dihadiri oleh Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bukittinggi, Anggota DPRD, Kepala SKPD Pemerintah Kota Bukittinggi, Forkopimcam, Niniak Mamak, serta tamu undangan lainnya. (pry)

Exit mobile version