Ia juga menegaskan bahwa BPTD akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Bukittinggi dalam menegakkan batasan penggunaan area terminal serta menertibkan segala aktivitas yang tidak memiliki izin resmi.
Sementara itu, Wali Kota Bukittinggi bersama Forkopimda menegaskan komitmennya untuk menciptakan kota yang lebih tertib dan nyaman, terutama sebagai kota wisata. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah menindak tegas keberadaan terminal bayangan yang selama ini mengganggu kelancaran lalu lintas.
“Tidak akan ada lagi terminal bayangan yang menyebabkan ketidaktertiban. Kami akan menegakkan aturan dengan tegas tanpa toleransi bagi pihak yang melanggar,” tegasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota Bukittinggi didampingi oleh Wakil Wali Kota Ibnu Asis, Kapolresta Bukittinggi Kombes Pol Yessi Kurniati, serta jajaran kepala SKPD terkait. (pry)
Komentar