Desa Wisata Pesona Pagadih Raih ADWI 2024

PENILAIAN LAPANGAN— Acara Visitasi dan Penilaian Lapangan 50 Besar Desa Wisata Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 di Desa Wisata Pesona Pagadih Kabupaten Agam, Kecamatan Palupuah, Kamis (22/8).

AGAM, METRO–Kabupaten Agam berhasil menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Acara Visitasi dan Penilaian Lapangan 50 Besar Desa Wisata Anugrah De­sa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 di Desa Wisata Pesona Pagadih Kabupaten Agam, Kecamatan Palupuah, Kamis (22/8).

Salah satu desa wisata di kabupaten Agam itu, berhasil meraih penghargaan bergengsi tersebut yang diserahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang diwakili Ad­hyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama, Nia Niscaya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang diwakili Adhyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama, Nia Niscaya menyebutkan, Anu­gerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) merupakan ajang penghargaan yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai bentuk ap­resiasi terhadap desa-de­sa wisata yang telah me­nunjukkan perkembangan signifikan dalam pengelolaan wisata berbasis ma­syarakat.

“Hanya 50 desa yang berhasil mendapatkan peng­hargaan ADWI ini dan di Sumatera Barat, Kabupaten Agam merupakan satu dari 3 daerah mendapatkan penghargaan ini,”katanya.

Dirincinya, 3 desa di Sumatera Barat yang men­dapatkan penghargaan ADWI yakni, Desa Wisata Danau Diateh di Kabupaten Solok, Desa Wisata Pesona Pagadih di Kabupaten Agam dan Desa Wisata Amping Parak Kabupaten Pesisir Selatan.

Dikatakan, ajang ini bertujuan, untuk mendorong peningkatan kualitas pengelolaan pariwisata di tingkat desa, sehingga mam­pu memberikan dampak positif terhadap pe­rekonomian masyarakat setempat.

Dengan diraihnya ADWI 2024 katanya, Kabupaten Agam semakin memperkokoh posisinya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Sumatera Barat.

“Semoga pemerintah daerah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur, promosi, serta pelatihan bagi ma­syarakat dalam mengelola dan mempromosikan pariwisata yang berkelanjutan,” harapnya.

Sementara Bupati Agam diwakili Asisten II Setda Agam, Ir.H.Jetson MT tidak dapat menyembunyikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini.

Diungkapkan, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh ma­syarakat dan pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi wisata desa-desa di Kabupaten Agam.

“Kami sangat bersyu­kur dan bangga atas penghargaan ini. Ini adalah buah dari kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, masyarakat, dan para pelaku wisata dalam mengembangkan desa wi­sata di Agam. Penghargaan ini bukan hanya milik satu desa saja, tetapi milik seluruh masyarakat Nagari Pagadih dan umumnya masya­rakat Kabupaten Agam yang telah bekerja keras mempromosikan ke­ka­yaan budaya dan alam daerah ini,” ujar Bupati Agam.

Bupati Agam menyatakan prestasi ini akan menjadi motivasi bagi Kabupaten Agam untuk terus mengembangkan potensi wisata di daerahnya.

Ia juga berharap agar desa-desa wisata lainnya dapat mengikuti jejak yang telah diraih dalam ADWI 2024 ini.

“Kami akan terus berupaya untuk mengembangkan potensi desa-desa lain di Agam. Kami ingin setiap desa di sini bisa menjadi destinasi wisata yang diminati oleh wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri,” tambahnya.

Agenda tersebut dilanjutkan dengan peninjauan UMKM lokal, penanaman bibit pohon, penyerahan penghargaan dan prasasti. (pry)

Exit mobile version