“Mulai dari jumlah dan jenis makanan yang dihidangkan, cara penyajiannya hingga cara pelaksanaan makannya, semua memiliki aturan sesuai dengan adat salingka nagari,” ujarnya.
Sementara itu, Penasehat Bundo Kandung Kabupaten Agam, Ny.Yenni Andri Warman mengucapkan terimakasih dan memberi apresiasi kepada Bundo Kandung Nagari Sungai Cubadak yang telah menggelar kegiatan ini.
Menurutnya, kegiatan ini sangat penting dalam menjaga dan melestarikan adat dan budaya asli Minangkabau.
Ia berharap, dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap adat dan budaya Minang. (pry)