Jumlah barang bukti narkotika yang dimusnahkan pada semester pertama tahun ini turun drastis. Hal ini menurutnya, karena kesadaran hukum di masyarakat yang meningkat.
Perkara terbanyak kedua lanjutnya, didominasi kasus perjudian. Dikatakan, kasus perjudian yang ditangani pihaknya mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
“Masih didominasi kasus narkotika, perjudian, selanjutnya kasus asusila, pencurian, penganiayaan dan kejahatan lainnya,” kata Burhan.
Mengingat kasus narkotika dan perjudian masih menjadi momok, pihaknya terus melaÂkukan upaya preventif dengan cara mengeÂdukasi dan melakulan sosialisasi.
“Kami tentunya mengajak peran aktif masyarakat untuk sama-sama melakukan pengawasan, jika ditemukan segera lapor ke pihak berwajib,” ujarnya. (pry)