AGAM, METRO–Bupati Agam Dr. H.Andri Warman MM berikan pembekalan magang bagi para praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat Angkatan ke-33 di Aula IPDN Sumater Barat, Kecamatan Baso, Selasa (4/6).
Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat Dr. Tun Huseno, SE, MSi, menyebut pembekalan tersebut bertujuan memberikan pemahaman yang mendalam tentang tugas dan tanggung jawab sebagai calon pemimpin masa depan.
“Magang ini bukan hanya magang biasa, yang mempunyai nilai-nilai plus dimana sel ain magang para praja juga akan memberikan 3 pelatihan, pertama pelatihan aplikasi koperasi statik, aplikasi retail dan pelatihan eko enzim,” ujarnya.
Ditambahkan, tidak hanya bergelut dibidang pemerintahan, tapi juga bagaimana para praja nantinya akan berbaur serta menerapkan ilmu dan inovasi yang mereka miliki kepada masyarakat.
“Salah satunya inovasi ekoenzim yang merupakan hasil fermentasi limbah organik dapur menjadi bahan yang mempunyai banyak manfaat untuk alam dan manusia diantaranya sebagai filter udara, herbisida dan pestisida alami, filter air, pupuk alami untuk tanaman, dan dapat menurunkan efek rumah kaca,”jelasnya.
Selanjutnya, Tun Huseno berharap, magang tersebut dapat berjalan dengan lancar dan memberikan hasil yang maksimal.
Sementara itu, Bupati Agam Dr H Andri Warman MM mengucapkan terima kasih kepada Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat, yang telah memilih Kabupaten Agam sebagai lokasi magang Praja Muda IPDN Angkatan ke-33.
“Ini juga dalam rangka tindak lanjut MoU IPDN dengan Pemkab Agam, yang akan terus kita tingkatkan. Saya berharap kehadiran praja untuk magang di Pemkab Agam selama 21 hari membawa energi dan semangat baru bagi pembangunan di Agam,” ungkapnya.
Dijelaskan, magang adalah salah satu program penting dalam proses pendidikan dan pelatihan di IPDN. Melalui program magang, Praja IPDN akan mendapatkan pengalaman langsung dalam dunia pemerintahan dan menerapkan ilmu yang telah dipelajari di kampus.
Bupati Agam menekankan pentingnya integritas, etika, dan komitmen dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat.
“Untuk itu, Pemkab.Agam berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada Praja IPDN selama mengikuti magang,” katanya.
Ia juga mengajak para praja IPDN untuk memanfaatkan kesempatan magang ini sebagai sarana untuk belajar dan berkontribusi secara maksimal bagi pembangunan daerah.
“Mudah-mudahan, melalui pembekalan magang ini dapat memberikan pengalaman berharga bagi para praja IPDN dalam menghadapi tantangan yang ada di lapangan. Saya yakin, dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Praja IPDN akan mampu menyelesaikan program magang dengan baik dan memberikan kontribusi yang positif bagi Kabupaten Agam,” ujarnya.
Diakhir pemaparannya Andri Warman memberikan beberapa reward sipatu sirah yang menjadi ciri khasnya kepada 3 praja Rindu Basnella asal Kabupaten Agam, Aifa Meisi Putri Aulia asal Kabupaten Aceh Tengah dan Samuel Alfares Syor Ainusi asal Papua Barat. (pry)
