40 Orang Pengelola Homestay Ikuti Pelatihan, Tingkatkan Kualitas Pengelolaan Homestay

PELATIHAN— 40 orang pengelola homestay di Agam ikuti pelatihan yang difasilitasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam, Senin (20/5).

AGAM, METRO–Bupati Agam Andri Warman minta pengelola homestay yang mengikuti pelatihan agar berinovasi dalam meningkatkan pe­ngetahuan, motivasi dan kompetensi sehingga terwujudnya destinasi wisata yang aman dan nyaman.

“Ini terlihat homestay menjadi kekuatan pariwisata yang perlu diperhitungkan, karena pengelolaannya berbasis ma­sya­rakat lokal,” kata Bupati Agam saat membuka Pelatihan Pengelolaan Usaha Homestay, di Homestay Tabek Mandi Sikabu Kecamatan IV Koto, Senin (20/5).

Menurutnya, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan homestay di Ka­bupaten Agam.

“Ini terbukti, Kabupaten Agam memiliki potensi pariwisata besar dan merupakan daerah dengan jumlah sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) terbanyak di Sumatera Barat,” kata bupati

Selain itu, pada tahun 2023 Kabupaten Agam telah berhasil meraih juara 1 Desa Wisata Kategori Ho­mestay dan Toilet umum pada ajang Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

Untuk itu, dengan penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi untuk lebih meningkatkan dan memperhatikan standar homestay sesuai dengan standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

“Kita berharap melalui pelatihan ini, peserta dapat meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi pengelola usaha homestay agar lebih profesional dan berkualitas dalam memberikan pelayanan kepada wisata­wan,”ujarnya

Pelatihan difasilitasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Agam berlangsung selama tiga hari dan diikuti sebanyak 40 peserta pengelola homestay se Kabupaten Agam dengan mendatangkan narasumber yang kompeten di bidangnya. (pry)

Exit mobile version