AGAM, METRO–Bupati Agam, Dr H Andri Warman makan “barapak” bersama anak Nagari Panampuang, Kecamatan Ampek Angkek, di GOR Kabasaran Panampuang, Minggu (10/3).
Makan barapak ini beralaskan daun pisang dan sudah tersedia nasi beserta lauk di atasnya. Bupati dan anak nagari duduk bersila di atas tikar, yang saling berbaur satu sama lain.
Andri Warman mengatakan, makan barapak ini tradisi makan bersama di Ranah Minang, yang harus tetap dilestarikan agar tidak hilang akibat perkembangan zaman.
“Kini jarang makan barapak terlihat, padahal ini sudah menjadi tradisi di Minangkabau. Semoga ini bisa terus dilestarikan,” sebutnya.
Menurutnya, makan barapak ini juga akan mempererat hubungan silaturahmi, terlebih akan memasuki Ramadhan 1445 Hijriah. “Ini momen agar silaturahmi tetap terjalin, sehingga kita bisa menjalani ibadah puasa dengan hati dan pikiran yang bersih,” sebutnya.
Untuk itu, dia berharap masyarakat agar dapat menunaikan ibadah puasa lebih baik dibanding Ramadhan sebelumnya. “Sangat merugi bagi mereka yang ibadah puasanya lebih buruk dibanding Ramadhan sebelumnya, karena kita belum tentu kembali dipertemukan dengan Ramadhan tahun berikutnya,” kata Andri Warman.
Dengan begitu, dia mengajak masyarakat untuk meningkatkan kualitas dan memperbanyak ibadah di Ramadhan tahun ini. (pry)