“Pemuda adalah calon pemimpin masa depan, jadi harus dipersiapkan dari sekarang,” katanya.
Ketua Karang Taruna Agam, Irfan Andri menyebutkan, bakti sosial ini berbentuk kegiatan gotongroyong penanaman tanaman, di sepanjang jalan pamandian batu putiah dengan panjang 2 kilometer.
“Tanaman itu seperti pucuk merah, jengkol, petai, alpokat dan lainnya. Ada sekitar 2.000 batang,” katanya.
Sebelumnya kata Irfan, dalam kegiatan itu juga dilakukan pembersihan aliran sungai, tapi dibatalkan karena pagi curah hujan tinggi yang mengakibatkan debit air meningkat.
Bakti sosial ini melibatkan 230 anggota karang taruna mulai dari kabupaten hingga nagari, serta OPD dan nagari. (pry)