AGAM, METRO–Bupati Agam yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Drs H Edi Busti MSi launching Sistem Informasi Dan Koordinasi Cegah Stunting Terintegrasi (SIKOCIT) di Aula Bappeda Agam Lubuk Basung, Selasa (29/8).
Bersamaan dengan dibukanya Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Sekda menyampaikan dalam sambutannya bahwa IPM Kabupaten Agam termasuk tertinggi di Sumatera Barat yaitu 73,29 di Tahun 2022.
“Pravalensi Stunting di Kabupaten Agam khususnya dalam 3 tahun terakhir menurun signifikan, dan di sisi IPM capaiannya juga meningkat. Artinya, menurunnya angka stunting turut mendukung peningkatan IPM,”jelas Sekda.
Ketua DPRD Agam Dr Novi Irwan SPd MM juga menyampaikan bahwa hendaknya penurunan stunting ini menjadi perhatian bagi seluruh lini masyarakat dan pemerintah karena anak-anak merupakan masa depan bangsa.