Berusia 75 Tahun, RRI Tetap jadi Media Pemersatu Bangsa

AGAM, METRO
Menjejaki usia ke-75 tahun, Radio Republik Indonesia (RRI) diharapkan tetap menjadi jembatan dan gerbang informasi bagi bangsa dan masyarakat.

”Semoga RRI tetap komit menyampaikan berita yang mencerdaskan kehidupan bangsa,” ungkap Bupati Agam, Dr Indra Catri

Dr. Indra Catri berharap semoga kehadiran RRI dapat menjadi pemberi informasi yang mengedukasi, update dan aktual serta dapat menenangkan masyarakat di tengah pandemi. “Selamat hari radio ke 75, mari terus kita bangun dan tingkatkan semangat kebersamaan demi hadirnya radio yang tetap menjadi pilihan masyarakat, semoga RRI tetap jaya dan jadi radio pemersatu bangsa,” ujar Indra.

Di usia yang ke 75, Indra Catri mengharapkan RRI untuk terus mengembangkan kreativitas, bekerja dengan sungguh-sungguh demi meraih kepercayaan pendengar. “RRI semoga tetap di hati pendengarnya dan informasi serta hiburan dari angkasawan dan angkasawatinya layak untuk didengarkan, khususnya di Kabupaten Agam,” kata bupati.

Dr. Indra Catri menyadari, selama 75 tahun mengudara, peran RRI sangat penting dalam memberikan layanan siaran yang dibutuhkan masyarakat. Melalui program-program yang informatif dan edukatif, makin mengokohkan citra positif RRI sebagai radio pemersatu bangsa. “Teruslah menginformasikan berita positif, perangi hoax, tetap menjadi radio kontrol sosial demi terjaganya keutuhan bangsa,” ucap Indra.

Diutarakannya lagi, Pemerintah Daerah Kabupaten Agam menyadari, bahwa RRI selama ini telah menjalankan amanah Tri Prasetya di tengah masyarakat Agam dan memegang peranan penting dalam pembangunan daerah setempat.

“Sebagai salah satu media mitra daerah, diharapkan RRI terus berinovasi dalam melakukan gebrakan-gebrakan penting, terutama dalam melaksanakan kerjasama dengan pemerintah daerah, dengan menyampaikan pemberitaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan,” ucap Indra.

Bupati Indra Catri juga berharap setiap informasi yang disajikan RRI dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan keyakinan masyarakat terkait bahaya dan penanganan Covid-19. “Bersama Pemerintah Kabupaten Agam, mari kita jadikan masyarakat kita masyarakat yang peduli, sadar dan paham bahaya pandemi Covid-19 ini, semoga RRI menjadi pohon rindang pemersatu bangsa,” tutup Indra. (pry)

Exit mobile version