Peringatan HUT RI ke-75, KNPI Gelar Upacara di Sarasah Batang Kuran

AGAM, METRO
Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 75, KNPI Agam, HIMSA dan Pokdarwis Wisata Alam Jorong Subarang Aia, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam mengibarkan bendera merah putih di objek wisata Sarasah Batang Kuran, Senin (17/8).

Ketua KNPI Agam, Zulkhaidir mengatakan, upacara yang digelar di kawasan wisata alam tersebut guna mengenang jasa pahlawan yang gugur untuk kemerdekaan Indonesia. Sekaligus sebagai bukti rasa nasionalis dan kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Di momen ini, juga dilakukan penanaman pohon di kawasan objek wisata itu, sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Apalagi Sarasah Batang Kughan adalah objek wisata baru di wilayah itu.

“Untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur berjuang untuk kemerdekaan negara kita, kemudian kami lanjutkan dengan penanaman pohon buah-buahan serta pohon pelindung di sepanjang jalan menuju lokasi wisata Batang Kuran,” ujar Zulkhaidir.

Dikatakan, pesan yang disampaikan melalui kegiatan KNPI Agam di Batang Kurang untuk menunjukkan peran pemuda sebagai garda terdepan kemajuan daerah. “Pertama adalah bagaimana kita pemuda dalam momen yang bersejarah ini dapat memberikan manfaat bagi orang lain dan kita pemuda harus menjadi garis terdepan dalam kemajuan daerah kita,” ulas Zulkhaidir.

Menurutnya, pemuda harus bisa mengembangkan potensi diri maupun potensi alam yang ada untuk menunjuang ekonomi masyarakat. “Memang kita sudah merdeka dari penjajahan akan tetapi masih banyak poin kemerdekaan yang belum kita capai seperti kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Zulkhaidir.

Kedua, tukasnya, terkait penanaman pohon, ada sekitar 1.000 batang pohon dari berbagai jenis seperti durian, sirsak, jambu dan lainnya. Dengan adanya pohon buah-buahan serta pohon pelindung di sekitar objek wisata Batang Kuran, bisa menjadi ikon penarik wisatawan ke objek wisata tersebut.

“Dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung sehingga dapat menunjang perekonomian masyarakat sekitar, tentu juga merasakan manfaatnya secara langsung, semoga objek wisata alam Sarasah Batang Kuran ke depan semakin ramai pengunjung sesuai dengan slogan “Ayo ke Agam,” ulasnya. (pry)

Exit mobile version