Kedua Kalinya, Dharmasraya Raih Swastisaba Wistara, Amrizal: Supremasi dan Prestasi ini Semuanya untuk Rakyat

DHARMASRAYA, METRO – Kabupaten Dharmasraya di bawah kepemimpinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan kembali meraih penghargaan dan menorehkan prestasi membanggakan untuk kedua kalinya. Kali ini, Dharmasraya berhasil mempertahankan penghargaan Swastisaba Wistara sebagai kabupaten sehat dari Kementrian Kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) Jakarta, Selasa (19/11).
Wabup Amrizal Dt Rajo Medan yang didampingi Kadis Kesehatan dr Rahmadian dan Kepala Bappeda, Andi Sumanto kompak menggunakan pakaian busana khas melayu saat memasuki Gedung Kementerian Dalam Negeri yang dipimpin oleh Mendagri, Tito Karnavian dan diharidiri oleh Menkes dr. Terawan Putranto tersebut.
Swastisaba Wistara ini merupakan supremasi kabupaten sehat. Artinya, Kabupaten Dharmasraya dengan segala plus dan minusnya telah memenuhi syarat untuk dinyatakan sebagai kabupaten sehat, punya fasilitas kesehatan memadai, pelayanan keaehatannya baik. Di mana warganya menerapkan pola hidup sehat dalam keseharian dan masih banyak kriteria lainnya. Tentu ini sesuatu yang bisa membuat Pemkab Dharmasraya bersama segenap warganya bangga.
“Hari ini, saya bersama Kadis Kesehatan dr Rahmadian dan Kepala Bappeda Andi Sumanto akan menerima Piala dan piagam Swastisaba Wistara yang dianugrahkan kepada kita yang merupakan wujud atas keberhasilan Kabupaten Dharmasraya menerapkan pola hidup sehat warganya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Berbagai aspek kesehatan, sosial kemasyarakatan dan bahkan aspek ekonomi juga menjadi bahan penilaian oleh tim penilai. “Alhamdulillah, Dharmasraya dinilai layak mendapatkan supremasi tertinggi kabupaten sehat, Swastisaba Wistara,” ujar wabup
Atas capaian ini saya dan Pak Sutan Riska mengucapkan ribuan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada semua pihak, baik tokoh masyarakat, pimpinan Ormas dan Orpol, pegawai pemerintah dan seluruh lapisan masyarakat, serta Pemprov dan Pemerintah Pusat.
“Berkat kolaborasi yang hebat, Dharmasraya masih bisa bertengger duduk sama rendah berdiri sama tinggi dengan kabupaten maju di Indonesia. Sekali lagi terima kasih. Supremasi dan prestasi ini semuanya untuk rakyat,” katanya.
Sementara, Kadis Kesehatan Dharmasraya, dr Rahmadian menyebutkan semenjak kabupaten berjuluk Ranah Cati Nan Tigo dipimpin Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan H. Amrizal Dt. Rajo Medan, semangat rakyatnya untuk hidup sehat terus menggelora. Kecintaan rakyat terhadap duo pemimpinnya telah menginspirasi untuk penerapan prinsip hidup sehat.
Apalagi, sambung Rahmadian, Pemkab Dhamasraya memberikan dukungan penuh terhadap segala upaya jajaran kesehatan untuk memasyarakatkan hidup sehat.
“Paling tidak bupati akan menyediakan waktu untuk hadir pada setiap acara Germas. Kemudian bupati juga memberikan instruksi agar OPD terkait untuk bersama sama mensukseskan acara Germas,” kata Rahmadian.
Pengelolaan sampah juga dicatat mengalami perbaikan. Penambahan fasilitas kebersihan, mulai dari tong sampah, truk pengangkut sampai pada pengolahan sampah sudah lumayan bagus. Penataan kawasan untuk mencegah praktek yang tidak sesuai dengan kaidah kesehatan juga sudah dikakukan.“Saya kira setiap tahun ada saja peningkatan kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup sehat. Karena itu kini sudah menjadi kebutuhan masyarakat,” imbuh Rahmadian.
Penghargaan Swastisaba ini memberikan semangat baru baginkita warga Dharmasraya untuk giat hidup sehat.
“Ini akan menambah semangat kita semua warga Kabupaten Dharmasraya untuk bekerja lebih giat lagi dan menerapkan prinsip hidup sehat sehari-hari,” ujar Rahmadian.
Dharmasraya sudah yang kedua kalinya menerima Swastisaba Wistara. Sebelumnya sudah tiga kali dan jika ditotal sudah lima kali Swastisaba bertengger di lemari pajangan Pemkab Dharmasraya. Tidak banyak kabupaten yang dapat mengukuhkan diri menerima Swastisaba Wistara. (g)

Exit mobile version