“Jadi masyarakat harus tetap waspada, dan harus lebih menggunakan rasionalitas dan akal menanggapi informasi yang beredar. Misalnya, orang tinggal di Indarung kenapa harus ngungsi takut tsunami? Kan tidak logis,” ujarnya.
Kondisi Stabil
Masyarakat Sumbar yang berada di pesisir pantai, seperti tak mau berlarut-larut dengan situasi pascagempa yang mengguncang Sumbar, Rabu (2/3) malam. Buktinya, pada siang Kamis (3/3), aktivitas masyarakat di pesisir pantai Kota Padang kembali stabil.
Pantauan POSMETRO, terlihat aktivitas masyarakat yang di pesisir pantai Kota Padang sudah kembali baik. Meski mereka sempat melakukan evakuasi ke tempat yang lebih tinggi, namun pada dini hari kemarin, mereka telah kembali ke kediaman masing-masing. Kondisi bangunan di kota ini pun, hingga kini (3/3) tidak ada laporan kerusakan.
Tingkatkan Sosialisasi
Ketika ditemui di gedung DPRD Provinsi Sumbar, Sekdaprov Sumbar Ali Asmar mengklaim Padang sudah memiliki banyak shelter. Terutama di gedung-gedung pemerintahan. Sehingga menurutnya sosialisasilah yang harus lebih ditingkatkan.
“Masyarakat jangan panik, namun sosialisasilah harus terus-menerus. Banyak gedung pemerintahan yang punya shelter, namun betul sosialisasi dan pemberitahuan evakuasi yang ditingkatkan,” ungkapnya.
Ia juga menyatakan, pihaknya akan segera menyampaikan kepada BPBD yang bekerjasama dengan SKPD terkait untuk sosialisasi tersebut. (cr3)















