Tingkatkan Minat Baca Generasi Muda, Wabup Resmikan Pustaka Buku

PDG.PARIAMAN, METRO -Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur, meresmikan rumah Pustaka Buku Balega, Pustaka Gua Hira di Kenagarian Kepala Hilalang, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padangpariaman.
“Kita memberikan apresiasi atas kerja keras Walnagari Kepala Hilalang dalam membangun perpustakaan Goa Hira ini yang berawal dari dana nagari,” kata Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur.
Perpustakan harus menumbuhkan minat baca masyarakat di Padangpariaman agar Sumber Daya Manusia (SDM) Padangpariaman terus meningkat. Apalagi menyambut kemungkinan Kepala Hilalang menjadi Kota Mandiri, karena dibangunnya kampus-kampus terkemuka di sini.
“Kita mengajak agar bersama-sama meningkatkan minat baca generasi muda untuk melahirkan generasi muda yang berkualitas,” ujarnya.
Apalagi katanya, perpustakaan tidak lagi harus dikunjungi tetapi mengunjungi. “Perpustakaan juga harus melakukan pendampingan sehingga terjadi proses transfer ilmu pendidikan,” ujarnya.
Dikatakan, membangun budaya literasi melalui transformasi layanan berbasis inklusi sosial dan pengukuhan bunda literasi di Kabupaten Padangparaiman. Jadi saat ini menuntut perpustakaan untuk mampu memanage pendidikan tentang industri 4.0.
Lebih jauh dikatakan, kemampuan membaca sangat diperlukan untuk mengembangkan kemampuan leadership, kolaborasi, inovasi, dan kreativitas.  Untuk itu, ia  meminta masyarakat agar bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi dengan membaca.
“Di handphone pun pengetahuan bisa diperoleh jika pintar menggunakan. Karena buku digital bisa mudah diperoleh lewat handphone,” ucapnya
Kemudian, literasi bukan sekedar tahu huruf, bisa mengeja, dan menyusun kata demi kata menjadi kalimat. Melainkan harus mampu menghasilkan ide atau gagasan baru.
Maka dari itu, ia berharap semua elemen, termasuk legislatif maupun eksekutif harus berjuang dan bersinergi dengan semua pihak dalam Kenagarian Kepala Hilalang ini.
“Saya menegaskan kemampuan membaca harus dimiliki setiap anak bangsa yang sedang berkembang. Tanpa pengetahuan mustahil tercipta peradaban yang utnuk generasi mdua bangsa kita,” tandasnya. (efa)

Exit mobile version