PESSEL, METRO – Selain sosialisasi pembinaan pada oknum-oknum pelaku pengutan liar (Pungli), baik di kawasan obyek wisata maupun lokasi strategis. Kemudian, perlu ada upaya tegas dari Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) dalam melakukan pengawasan ketat dari Tim Satgas Saber Pungli.
Beberapa lokasi rawan terjadinya pungutan – pungutan liar, seperti lokasi obyek wisata, dan tempat – tempat lain di Kabupaten Pesisir Selatan. Tempat – tempat ini tentu saja harus ada pengawasan dari tim Satgas Saber Pungli. Ada tindakan tegas untuk mencegah kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir dan retribusi lainya.
Sebagaimana diketahui, setiap libur panjang Kabupaten Pesisir Selatan menjadi magnet tujuan wisatawan dari berbagai daerah, baik itu lokal Pessel, Sumatera Barat, luar Sumbar, Nasional bahkan dari Mancanegara. Maka keberadaan tim Satgas Saber Pungli untuk mencegah Pungli cukup penting.
Kemarin Rabu (16/10), Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar di Kabupaten Pesisir Selatan telah mengadakan rapat kerja, dengan mengintruksikan tim Satgas Saber Pungli Pessel untuk segera turun ke lapangan mengumpulkan full baket data adanya pungutan liar di Pesisir Selatan
Ketika dihubungi POSMETRO beberapa hari yang lalu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemkab Pessel Hardi Darma Putra, SH menuturkan, rapat yang koordinasi ini dimaksudkan untuk mematangkan kegiatan Tim Saber Pungli Pessel. Dan, nantinya ditugaskan tim Satgas Lidik Saber Pungli Pessel melaksanakan pengumpulan data di lapangan.
Sedangkan Wakapolres Pessel Kompol Taufiq diwakili Kasat Bimas Polres Pessel AKP Gusrfiandi jika Tim Satgas Saber Pungli Kabupaten Pessel telah mengintruksikan tim Lidik Saber Pungli Pessel dalam waktu 15 hari untuk mengumpulkan full baket data di lapangan. Yang, hasil dari full baket akan dilakukan tindak lanjut. (rio)