TdS 2019, Tetap Start di Dermaga Singkarak

START etape ke VI Tour de Singkarak (TdS) 2019, dapat dipastikan bakal tetap dilaksanakan di dermaga Danau Singkarak, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok. Untuk finish di Taman Kota Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, dengan jarak tempuh sepanjang 214,2 Kilometer.
Alasannya, yang menjadi ikon dari alek olahraga balap sepeda bertaraf internasional itu memakai nama Danau Singkarak, sehingga sudah selayaknya, start TdS 2019 tetap dilaksanakan di danau terbesar di Sumbar tersebut.
Sebelumnya, menurut Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Solok, Nasripul Romika, awalnya rencana pemindahan lokasi start ke Arosuka, merupakan usulan Pemkab Solok sebagai daerah yang mendapat jatah start etape ke VI TdS 2019, sebagai tindak lanjut dari permintaan Pemprov Sumbar dan tim terkait lainnya untuk mencari lokasi start alternatif dan representatif. Walaupun demikian Pemkab Solok tetap memasukkan Danau Singkarak dalam objek yang akan dilintasi.

Namun, setelah dinilai tim teknis yang terdiri dari Dinas Pariwisata Sumbar, Tim Teknis Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI), dan tim Union Ciclyste Internationale (UCI), rute itu dinilai terlalu panjang (253 kilometer) dan diprediksi di luar batas kemampuan dari peserta pembalap. Sehingga rute dipangkas dan menghilangkan Danau Singkarak, yang notabene adalah ikon utama TdS.
“Inilah yang kemudian sempat memicu kontroversi dan membuat heboh para penikmat dan pemerhati TdS. Karena Danau Singkarak merupakan simbol dari gelaran iven balap sepeda kelas dunia tersebut,” ujar Nasripul.
Dijelaskan, ada beberapa pertimbangan kenapa start etape VI tetap digelar di Singkarak, pertama tentu mempertimbangkan sejarah awal TdS yang sudah mendapuk Singkarak sebagai ikon dan tidak mungkin dihilangkan begitu saja.
Kedua, yakni persoalan jarak jika lokasi start dipindahkan, sebab di manapun lokasi start etape VI dipindahkan, akan memakan jarak tempuh yang lebih jauh kalau tetap melintasi Singkarak dan kemudian menuju Solok Selatan.
Kemudian, sebagai jalan tengah, serta persiapan yang sudah semakin mepet, maka disepakati kalau TdS etape ke VI, start di Dermaga Singkarak menuju Solok Selatan. pemandangan eksotis Danau Singkarak yang terletak di dua kabupaten tersebut bisa diharapkan menjadi daya tarik utama wisatawan.

Melalui TdS tersebut, adalah langkah paling strategis dalam memperkenalkan pariwisata Kabupaten Solok dan Sumatera Barat pada umumnya.
“Pengusulan Arosuka sebagai venue start merupakan langkah untuk mempromosikan Arosuka sebagai ibukota Kabupaten Solok, serta poros utama peta pariwisata Solok,” ujar Nasripul.
Nasripul juga menegaskan, tahun depan, pihaknya akan mengusahakan bagaimana supaya bisa start/finish di Arosuka, dan Danau Singkarak pun tetap masuk dalam kalender balap.
Taman Hutan Kota Wisata (THKW) Arosuka merupakan salah satu tempat paling strategis untuk lokasi start. Apalagi, Arosuka merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Solok, dan berkomitmen menjadikan Arosuka tempat untuk menggelar iven besar berskala nasional ataupun internasional.
Kata Nasripul, Arosuka bisa menjadi alternatif untuk start TdS, karena punya trek lurus ideal yang nyaman untuk pembalap dan juga lokasi pinggir jalan yang luas dan bisa menampung banyak masyarakat yang antusias ingin menonton para pembala peserta TdS beradu kecepatan. (vko)

Exit mobile version