TANAHDATAR, METRO -Kabupaten Tanahdatar memperoleh program bantuan Keserasian Sosial dari Kementerian Sosial RI tahun anggaran 2019 yang dialokasikan untuk tiga lokasi yang diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat. Terutama untuk kebutuhan sarana sosial masyarakat di Luak Nan Tua ke depan.
Hal ini disampaikan Kadis Sosial Tanahdatar melalui Sekretaris Dadan Hendarsyah didampingi Kasi Bantuan dan Jaminan Zainal Abidin, Camat Padang Ganting Reni Susanti dan Wali Nagari Padang Ganting dalam acara peletakan Batu Pertama kegiatan Keserasian Sosial di Padang Ganting, Rabu (25/9).
Dadan mengungkapkan, bantuan keserasian sosial bersumber dari Kementerian Sosial tahun anggaran 2019 dialokasikan di Kabupaten Tanahdatar di tiga lokasi, salah satunya di Nagari Padang Ganting. “Di sini ada dilaksanakan oleh Forum Keserasian Sosial Koto Alam berupa kegiatan perbaikan tali bandar sawah palam dan 2 lokasi lagi berada di jorong simpang Nagari Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara bernama Forum Keserasian Sosial Pandang Budi dan Forum Keserasian Sosial Guguak Malalo di Jorong Baiang Nagari Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan,” katanya.
Ditambahkannya, bantuan keserasian sebesar Rp150 juta dengan rincian Rp100 juta pembangunan fisik dan Rp50 juta digunakan untuk dialog tematik 2 kali, operasional kegiatan dan tugu keserasian sosial bertujuan mengatasi terjadinya konflik atau menyelesaikan konflik yang terjadi di dalam masyarakat.
“Diharapkan dengan pembangunan tali bandar bisa menjadikan pembagian air yang lebih adil sehingga tidak terjadi konflik pada pengguna air karena saling berebut, namun tentunya bantuan ini setelah selesai dirawat, dijaga dan dimanfaatkan sebagaimana mestinya sehingga bisa dimanfaatkan dalam waktu lama,” katanya.
Di kesempatan itu Kasi Zainal Abidin menambahkan pelaksanaan program keserasian sosial dilaksanakan dengan sistem swadaya masyarakat. “Dengan swadaya masyarakat bekerja tanpa diupah atau bergotong royong, sehingga dengan sistem ini menambah kesadaran masyarakat untuk menjaga dan merawat apa yang dibangun,” katanya.
Di tahun 2019 ini, tambah Zainal Abidin, Tanahdatar kembali memperoleh bantuan yang sama untuk 3 kegiatan.
“Di tahun 2018 lalu kita kembali membuat proposal bantuan ke Kemensos RI dan Alhamdulillah 2019 ini direalisasikan untuk 3 kegiatan yang sama yakni pembangunan irigasi ataupun tali bandar yang bertujuan mengairi persawahan ataupun lahan masyarakat secara adil dan merata,” ujarnya. (ant)
