PDG.PARIAMAN, METRO -Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur mengaku sangat mengapresiasi dukungan berbagai pihak yang menginginkan dirinya kembali maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Padangpariaman pada tahun 2020 mendatang, sebagai calon Bupati Padangpariaman.
“Atas berbagai dukungan yang diberikan kepada saya untuk bisa maju sebagai calon bupati Padangpariaman untuk lima tahun mendatang tentu sangat kita sambut dengan baik. Dan tentunya berbagai keinginan dan harapan itu tentunya nantinya akan kita sikapi sesuai dengan proses dan ketentuan yang ada,” kata Suhatri Bur, kemarin.
Suhatri Bur juga menambahkan, bagaimana pun setiap amanah dan kepercayaan yang telah diberikan tentunya perlu dijawab atau disikapi dengan sebaik mungkin, termasuk saat dirinya diamanahi untuk menduduki jabatan sebagai wakil Bupati Padangpariaman, mendampingi Bupati H. Ali Mukhni.
Begitu pula saat ini pihaknya sebut Suhatri Bur juga tetap akan fokus dengan jabatan yang dipercayakan kepada dirinya saat ini sebagai Wakil Bupati Padangpariaman. Tentunya sampai nantinya jabatannya sebagai wakil bupati berakhir pada tahun 2020 mendatang.
Di pihak lain, disinggung mengapungnya sejumlah nama calon yang dianggap layak mendampingi dirinya sebagai calon wakil bupati Padangpariaman untuk lima tahun mendatang, menurut Suhatri Bur, menyikapi juga sangat mengapresiasi berbagai wacana dan aspirasi yang berkembang belakangan ini, termasuk diantaranya adanya sejumlah nama yang dianggap layak sebagai pendamping dirinya sebagai calon wakil bupati.
“Namun yang jelas perlu kita jelaskan, bahwa sampai saat ini saya masih belum menetapkan atau menentukan satu nama tertentu sebagai pendamping saya pada pilkada mendatang, namun demikian ke depannya kita tetap akan berpijak serta berpedoman pada hasil survey yang ada,” terangnya.
Meski begitu sebutnya, faktor kapasitas kemampuan dan kapabilitas serta komitmen serta pengalaman tentunya juga akan menjadi pertimbangan tersendiri.
Terpenting sebut putera Pakandangan ini menambahkan, siapapun nantinya yang akan menjadi pendampingnya pada pilkada mendatang, tentunya adalah figur yang telah berpengalaman serta memiliki komitmen yang kuat untuk membangun dan memajukan daerah. Demikian pula untuk meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Tapi yang jelas sesuai dengan kata pepatah bajanjang naiak batanggo turun, tentunya setelah dipercaya menjabat sebagai wakil bupati idealnya kan harus berlanjut menjadi calon kepala daerah, tentunya untuk pendamping tentu akan melalui kajian lebih jauh,” imbuhnya. (efa)