Posmetro Padang
Sabtu, 17 Mei 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA

POSMETRO PADANG METRO SUMBAR

Revitalisasi Songket Silungkang Kembali ke Pewarnaan Alami

Redaksi
Selasa, 30/07/2019 | 13:10 WIB
ShareShareShareShare

SAWAHLUNTO, METRO – Upaya Pemko Sawahlunto merevitalisasi songket Silungkang dengan menghidupkan kembali pewarnaan alami, merupakan salah satu upaya Pemko Sawahlunto dalam memperluas pasar dan menghantar kekayaan budaya lokal ini mendunia. Kepala Dinas Koperindag Kota Sawahlunto Drs Marwan didampingi Kabid Perindustrian Gustaf mengungkapkan, leluhur Indonesia membuat dan menggunakan songket pewarna alam sejak abad 18. “Keaslian inilah yang akan kita hidupkan kembali,” ujar Marwan, kemarin.
Meski tak semeriah pewarna sintetis, Songket Silungkang dengan pewarna alami memiliki kualitas jauh lebih baik dibandingkan pewarna sintetis, namun bukan perkara mudah mewarnai benang tenun dengan pewarna alami. Saat ini sudah banyak pengrajin Sawahlunto yang mengaplikasikan pewarna alam. Salah satunya, Kamiar dan kelompok tenunnya di Dusun Pisang Kalek Desa Balai Batu Sandaran.
Ibu beranak tiga ini tetap berusaha menghidupkan songket pewarna alami meski butuh proses berhari-hari untuk proses pewarnaan saja. Sedangkan jika menggunakan benang sintetis tinggal langsung ditenun saja. Pewarnaan alami songket paling cepat membutuhkan waktu 3 hari dimulai dari penggilingan dan perebusan bahan seperti kulit jengkol untuk warna coklat, daun jati untuk warna kemerahan, daun indigo untuk kebiruan, atau daun lain yg bergetah. Kemudian pencelupan benang, dijemur, kemudian penguncian warna menggunakan tawas, kapur dan tunjung agar warnanya tidak luntur.
Meski pewarna sintetis unggul dalam waktu, Kamiar mengaku pewarna alami membuat kain lebih lembut, tidak iritasi di kulit, warnanya tidak mudah luntur dan harga jualnya lebih tinggi. Untuk Songket warna sintetis, Kamiar menjual dengan harga sekitar 500 ribu rupiah untuk sarung plus selendang, namun untuk songket pewarnaan alam, ia membandrol 500 ribu untuk selendang siap pakai saja.
Meski lebih mahal, ia mengaku tidak tersendat dalam pemasaran. Selalu ada saja yang memesan songket-songket produksi kelompoknya lewat telfon atau datang langsung ke desanya. Pengusaha-pengusaha songket Silungkang juga siap menampung produksi kelompoknya.
“Alhamdulillah disini kita belum pernah tersendat dalam memasarkan produk” ujar Kamiar pengrajin yang siap melayani permintaan songket di nomor 082173291809.
Kamiar mengaku, belajar teknik pewarnaan alami sejak 2014 dan telah membantu Pemerintah kota dalam menyebarkan keterampilan ini melalui workshop-workshop tenun ke beberapa kelompok tenun di beberapa desa tetangga. Disebutkan Gustaf, Kabid Perindustrian, saat ini trend fashion dunia cenderung ke pewarna alam sehingga songket pewarna alam lebih diterima pasar global karena bernilai tinggi dan ramah lingkungan.
‘Jika nanti banyak pengrajin menggunakan pewarnaan alami, ini akan berpotensi membuka lapangan usaha, yakni usaha pembuatan sari warna alami dan pencelupan benang” ujar Gustaf kepada humas. (rel/zek)

Baca Juga

Audiensi Bersama Tokoh Masyarakat Lembah Gumanti, Pengembangan Pasar Alahan Panjang dan Penertiban Bangli Dibahas

Pemkab Komitmen Tingkatkan Sarana Pendidikan untuk Masyarakat, Jon Firman Pandu Tinjau Revitalisasi Pembangunan Sekolah Rakyat

ShareTweetShareSend

Baca Juga

Tumbuh Kembangkan Kegemaran Membaca dan Literasi, Pemko Padang Panjang Gelar Lomba Bertutur Tingkat SD/MI

Tumbuh Kembangkan Kegemaran Membaca dan Literasi, Pemko Padang Panjang Gelar Lomba Bertutur Tingkat SD/MI

Jumat, 16/05/2025 | 10:54 WIB
”Negara Tangguh Tidak Terlepas dari Peran Generasi Muda”

”Negara Tangguh Tidak Terlepas dari Peran Generasi Muda”

Jumat, 16/05/2025 | 10:52 WIB
Dari Progul Angkutan Gratis Pelajar, Ekonomi Sopir Turut Terbantu

Dari Progul Angkutan Gratis Pelajar, Ekonomi Sopir Turut Terbantu

Jumat, 16/05/2025 | 10:52 WIB
RSUD Tuanku Imam Bonjol Prioritaskan Pelayanan Pasien

RSUD Tuanku Imam Bonjol Prioritaskan Pelayanan Pasien

Jumat, 16/05/2025 | 10:51 WIB
Modal Peningkatan PAD Pasaman, Sabar AS: Success Story Pembangunan Pembangkit Listrik Geothermal Bonjol

Modal Peningkatan PAD Pasaman, Sabar AS: Success Story Pembangunan Pembangkit Listrik Geothermal Bonjol

Jumat, 16/05/2025 | 10:50 WIB
Gubernur Mahyeldi Tinjau Perbaikan Jalan Manggopoh-Padang Luar, Jalan Rusak Parah Akibat Kelebihan Beban Tonase Kendaraan

Gubernur Mahyeldi Tinjau Perbaikan Jalan Manggopoh-Padang Luar, Jalan Rusak Parah Akibat Kelebihan Beban Tonase Kendaraan

Jumat, 16/05/2025 | 10:50 WIB

RSS Update Market

  • Harga XRP Diprediksi Akan Tembus $6 Setelah Pertemuan dengan Pejabat UAE, Ini Analisanya! Jumat, 16/05/2025 | 03:57 WIB
  • Harga Ethereum Tertahan di Rp42 Juta Hari Ini (16/5/25): Tekanan Jual Investor ETH Meningkat! Jumat, 16/05/2025 | 03:28 WIB
  • Harga Dogecoin Turun 2% Hari Ini (15/5/25) Selagi Open Interest DOGE Tembus $3 Miliar! Jumat, 16/05/2025 | 03:06 WIB
  • Harga Dogecoin Ambruk 4% (16/5/25) Selagi Aktivitas Jaringan Melonjak Hampir 990%! Jumat, 16/05/2025 | 03:03 WIB
  • Harga Bitcoin Sentuh $104.000 Hari Ini (16/5/25): Arthur Hayes Sebut BTC Bisa Capai $1 Juta! Jumat, 16/05/2025 | 02:50 WIB

TERPOPULER

  • Brutal! Juru Parkir Bacok Sepupu, Cekcok Gegara Rebutan Lahan Parkir, Korban Luka di Wajah dan Kepala 

    Brutal! Juru Parkir Bacok Sepupu, Cekcok Gegara Rebutan Lahan Parkir, Korban Luka di Wajah dan Kepala 

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WNA asal Brasil dan Warga Lokal Terjerat Narkoba, Polisi Sita 41 Gram Ganja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WNA asal Brazil Beli Ganja dengan Modus Dicampur Kurma, Dikirim Pakai Kapal Mentawai Fast

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Terekam CCTV, Kasir Toko Bangunan Tilap Uang Ratusan Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengwil PDGI Sumbar Kirim Utusan Kongres Ke-28 Dokter Gigi di Surabaya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Index Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
email: [email protected]

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025