Walinagari Bangun Panti Jompo dan Anak Telantar

TANAHDATAR, METRO – Untuk mewujudkan kepedulian social di tengah-tengah masyarakat, Wali Nagari Tigo Jangko, Kecamatan Lintau Buo Utara, Tanahdatar Indra Gunalan membangun panti asuhan jompo, anak terlantar dan sekaligus rumah tahfiz di Nagari Tigo Jangko.
Indra Gunalan melakukan misi sosial itu atas niat sucinya untuk peduli terhadap sesama manusia terutama yang berasal dari Kabupaten Tanahdatar dan sekitarnya.
“Pembangunannya saat ini telah kita lakukan, tinggal pemasangan kuda-kuda dan atap serta finising. Dalam komplek tersebut akan kita gunakan untuk penampungan orang tua jompo yang terlantar, anak yatim, anak-anak terlantar serta rumah tahfiz, “ katanya.
Saat ini bangunannya terdiri dari tujuh kamar dan satu aula besar, dengan total luas bangunan sekitar 40 x 20 meter, tambah Indra, Selasa (23/6) di Batusangkar. Dikatakan, munculnya ide dalam pembangunan rumah sosial tersebut berawal atas kepeduliannya dengan sesama manusia yang bernasib tidak beruntung dan atas kelebihan rezki yang diberikan Allah SWT terhadap dirinya saat ini.
“Ini semata-mata keinginan hati nurani saya dalam berbuat dimuka bumi ini, untuk sesama manusia. “Alhamdulillah, saya memiliki sedikit kelebihan rezki dari Allah, saya ingin berbagai bersama orang-orang yang kurang beruntung dan mencoba mendidik anak-anak untuk belajar menghafal Al Quran di sini,” kata Indra.
Mengenai pengelolaannya, Indra Gunalan menyebut, akan berencana membentuk yayasan sehingga memiliki badan hukum yang sah dan dapat dikelola secara maksimal untuk terwujudnya pengelolaan panti sosial yang profesional dan rumah tafiz yang baik.
Menurut rencana, tambahnya, dalam tahun ini rumah peduli sosial tersebut akan beroperasi dan akan menampung sekitar seratusan orang tua jompo, anak yatim, anak terlantar dan calon hafiz. (ant)

Exit mobile version