SOLOK, METRO – Tinggal hitungan hari, persiapan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-38 tingkat Sumatera Barat dikebut. Untuk itu, panitia pelaksana terus menggenjot persiapan.
Wali Kota Solok, Zul Elfian menegaskan kepada seluruh seksi dan struktur kepanitiaan harus intensif melakukan evaluasi dan pengecekan terhadap berbagai hal persiapan. Termasuk persoalan sekecil apapun harus segera diselesaikan.
Bahkan ia mengingatkan mulai dari pengelolaan parkir, kebersihan kota dan lokasi lomba, lingkungan pemondokan kafilah. Termasuk objek wisata juga harus menjadi perhatian.
“Saya meminta seluruh pihak saling berkoordinasi sesuai dengan struktur dan tupoksi kepanitiaan yang telah dibentuk sebelumnya, sehingga persiapan bisa dilakukan secara maksimal,” ujarnya.
Hal senada juga ditegaskan Wakil Wali Kota Solok Reinier. Reinier yang juga ketua umum MTQ Nasional ke-38 tingkat Sumbar mengatakan, kesiapan Kota Solok menjadi penyelenggara dan sekaligus peserta bisa dibilang 100 persen.
Karena kegiatan ini merupakan alek bersama, Reinier berharap, pelaksanaan MTQ di Kota Solok bisa sukses secara keseluruhan. Baik dari penyelenggaraan maupun dari sisi Kota Solok sebagai peserta MTQ. Soal capaian prestasi Kota Solok memasang target masuk dalam jajaran peringkat tiga besar.
“Sejumlah cabang menjadi bidikan mendulang juara. Diantaranya, cabang Tafsir bahasa Indonesia, Tilawah remaja putri, Tilawah anak-anak putra putri, Fahmil Quran, MSQ, Kutbah Jumat dan Tahfiz seluruh golongan,” ujarnya.
Terkait prestasi, Kabag Kesra, Heppy Darmawan mengatakan, seluruh cabang yang dipertandingkan tetap menjadi target dalam meraih juara. Persiapan qori dan qoriah telah dilakukan sejak jauh-jauh hari melalui TC di Masjid Agung Al-Muhsinin.
“Kafilah yang akan mewakili Kota Solok merupakan qori dan qoriah juara MTQ tingkat kota yang diseleksi secara ketat. Nantinya ada lebih kurang 60 orang qori dan qoriah yang bakal mewakili Kota Solok dan didampingi 20 orang official dan pendamping,” sebut Heppy Darmawan. (vko)