BUKITINGGI, METRO – Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi mendampingi Tim II Tim Safari Ramadhan (TSR) Sumbar yang diketuai Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit yang mengunjungi jamaah Masjid Jami’ Agung Tengah Sawah Bukittinggi, Kamis (9/5) malam.
Pada kunjungan tersebut Nasrul Abit didampingi Asisten Administrasi Umum dan Kesra, Kadis Kesehatan, Kadis. Pariwisata, Kepala Bappeda, Kabag.Bina Mental, Kwarda Pramuka Sumbar dan Biro Humas serta beberapa orang wartawan. Sedangkan dari Bukittinggi terlihat hadir Ketua DPRD Kota Bukittinggi, Sekda, Asisten I dan II, serta sejumlah Kepala SKPD.
Sebelum menuju Masjid Jami’ Agung Tengah Sawah, Tim terlebih dahulu dijamu berbuka puasa bersama yang kemudian dilanjutkan dengan shalat Magrib berjamaah di rumah Dinas Walikota Bukittinggi. Wakil Walikota Irwandi mengucapkan selamat datang kepada Tim II yang dipimpin Wakil Gubernur dan juga menyampaikan terima kasih atas kunjungan dari TSR Provinsi Sumbar yang mengunjungi masjid Jami’ Tangah Sawah.
”Kami mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungannya, pada Ramadhan tahun ini Kota Bukittinggi juga akan menurunkan sebanyak 12 tim yang akan mengunjungi 45 buah masjid yang ada di Kota Bukittinggi dan ini dimulai dari tanggal 13 sampai 16 Mei 2019 yang akan datang dan kita berharap semoga kita dapat menjalankan ibadah Ramadhan ini dari awal sampai Ramadan berakhir nantinya,” ujar Wawako.
Sementara, Wakil Gubernur Nasrul Abit menyampaikan, setiap bulan suci Ramadhan Pemerintah Provinsi Sumbar selalu mengadakan Safari Ramadhan ke masjid – masjid keberbagai daerah di Provinsi Sumbar.
”TSR Provinsi pada tahun ini ada 12 tim yang akan mengunjungi 127 Masjid, terutama masjid – masjid yang belum pernah dikunjungi 5 tahun terakhir. Hal ini bertjuan untk bersilahturrahmi dengan masyarakat, sekaligus untuk menjemput aspirasi masyarakat yang akan diprogramkan dalam pembangunan Sumatera Barat kedepan,” ucapnya.
Dikatakan, kota Bukittinggi merupakan kota terbesar kedua di Sumbar dan termasuk kota terbaik di Sumbar dengan angka tingkat kemiskinan dan pengangguran yang kecil, kota budaya dan pariwisata yang menarik serta sebagai kota transaksi bagai tanah abang kedua.
”Bukittinggi dari segi ekonomi sudah baik, kami melihat dari provinsi, begitupun dari pemerintahan, perdagangan, semua berjalan. Namun di Bukittinggi ada masalah sosial, Narkoba dan LGBT nomor dua di Sumbar sehingga cukup meresahkan. Ini adalah tugas kita semua untuk memberantasnya, untuk itu mari kita bersama – sama memberantas Narkoba dan LGBT untuk kebaikan generasi dimasa datang,” ungkapnya.
Kemudian Wagub juga berharap bagi orang tua yang anaknya sekolah keluar kota Bukittinggi, sekali – kali juga harus dilihat apakah dia sekolah atau tidak karena mereka adalah sasaran daripada Narkoba, narkoba yang akan menghancurkan mereka.
”Mari bersama – sama mendidik anak – anak kita mengikut perkembangan zamannya, mereka harus menguasai IT namun jangan sampai disalah gunakan, karena kehidupan bebas juga berada di dalam handphone,” harapnya.
Kemudian Nasrul Abit juga memberikan bantuan sebesar Rp20.000.000 berupa voucher yang diterima oleh pengurus Masjid Jami’ Agung Tangah Sawah yang nantinya dapat direalisaskan setelah dimasukkan proposal untuk penggunaan uangnya. (u)


















