PDG.PARIAMAN, METRO – Kapolres Padangpariaman AKBP Rizki Nugroho menyatakan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2019 di Kabupaten Padangpariaman pada umumnya berjalan aman dan lancar.
“Meski begitu petugas kita tetap melakukan pemantauan ka lapangan hingga kini. Namun, ssampai sekarang wilayah hukumnya aman dan lacnar pasca pelaksanaan pemilu 2019, meski sempat terjadi pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kecamatan Nan Sabaris,” kata Kapolres Padangpariaman AKBP Rizki Nugroho dan Kasubag Humas Polres Padangpariaman Iptu Emel Sangra, kemarin.
Terpisah, Ketua KPU Padangpariaman Zulnaidi menyatakan pemilu 2019 dalam daerahnya berjalan aman dan lancar. bahkan s aat PSU Sabtu lalu juga berjalan aman dan lancar.
”Alhamdulillah pelaksanaan PSU di TPS 22 ini berjalan aman dan lancar, semuanya ini dapat kita lihat bahwa PSU di TPS 22 mendapat pantauan dari berbagai pihak,” ujarnya.
Zulnaidi mengatakan, waktu pencoblosan yang diberikan kepada pemilih sama dengan waktu Pemilu 2019 kemarin yakni pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB, namun dari hasil laporan pemilih datang ke TPS sekitar pukul 09.30 WIB.
Dilakukannya Pemungutan Suara Ulang-PSU di TPS 22 Nagari Kurai Taji Kecamatan Nan Sabaris Padangpariaman tersebut berdasarkan rekomendari di Panwaslu setempat dikarenakan adanya pemilihan yang tidak terdaftar dalam pemilihan tetap (DPT) yang mencoblos di TPS tersebut tanpa mengantongi formulir A5 atau pindah memilih sebanyak empat orang yang berdomisili di Propinsi Jambi. “Untuk itu, perlunya dilakukan PSU untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di TPS 22 ini,” ujarnya.
Zulnaidi menjelaskan, kendatipun pemungutan suara ulang di TPS tersebut berjalan aman dan lancar, namun partisipasi dari pemilih untuk memberikan hak suaranya menurun. Jumlah pemilih yang tertera dalam Daftar Pemilih Tetap-DPT sebanyak 202 orang, sementara pemilih yang datang ke TPS berjumlah 119 orang.
“Memang menurun, sebelum di lakukan PSU, jumlah partisipasi pemilih 156 orang, setelah di lakukan PSU pemilih menurun 119 orang. DPT kita 202 orang. Kita tidak lakukan penelitian, biasanya masyarakat tidak suka melakukan pemungutan suara ulang,” tambah Zulnaidi.
Setelah itu,KPU telah selesai melakukan rekapitulasi surat suara di tingkat Kabupaten.
“Pelaksanaan juga berjalan aman dan lancar,” tandasnya mengakhiri.(efa )