Laporan: Efanurza Kota Pariaman
Sebanyak 69 orang mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Universitas Negeri Padang (UNP), diserah terimakan oleh Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Padang (UNP) Dr. Yasdinul Huda, kepada Pemerintah Kota Pariaman yang disambut Wakil Wali Kota Pariaman Mulyadi, dan sekaligus melepas mahasiswa tersebut melakukan KKN ke desa kelurahan yang ada di Kota Pariaman.
Wakil Wali Kota Pariaman Mulyadi sampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih kepada Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Universitas Negeri Padang (UNP) yang telah memilih Kota Pariaman sebagai tempat pelaksanaan KKN selama satu bulan ke depan dengan tema tsunami ready community, yang juga melakukan kerjasama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padangpanjang. “Saya ucapkan terimakasih kepada BMKG melalui Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Padangpanjang dan UNP atas kepercayaan dan kerjasamanya dalam menyelenggarakan program KKN tematik ini, yang sangat relevan dan dibutuhkan oleh Kota Pariaman sehubungan dengan potensi megatrust Mentawai yang sangat berdampak di wilayah Pesisir Sumatera Barat umumnya dan Kota Pariaman khususnya,” ujar Mulyadi.
Menurut Mulyadi, KKN tematik ini juga merupakan wujud nyata sinergi antara dunia pendidikan tinggi, BMKG dan Pemerintah Daerah yang mana dalam hal ini juga menjadi tanggung jawab dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pariaman, dalam upaya membangun Kota Pariaman yang siap dalam menghadapi bencana seperti ancaman gempa bumi dan tsunami yang kapan saja dapat terjadi. “Melalui kegiatan ini, saya ingin para mahasiswa/wi dapat menjadi agen perubahan yang inovatif dan solutif dalam membantu masyarakat untuk mensosialisasikan kesiap siagaan ketika menghadapi bencana gempa atau tsunami, serta berikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya menyiapkan diri semaksimal mungkinakan kemungkinan terburuk akibat terjadinya bencana tersebut, sehingga masyarakat paham dan dapat mengimplementasikannya nanti ketika suatu saat bencana ini benar-benar terjadi,” ujarnya.
















