“Kami terbuka dengan masukan masyarakat. Silakan sampaikan dengan cara yang baik, karena kami juga ingin mencari solusi terbaik demi kenyamanan bersama, khususnya di kawasan pasar. Tujuan utama dari sistem ini adalah memperlancar arus kendaraan dan menunjang geliat ekonomi,” tambahnya.
Dikatakannya lagi, uji coba ini akan terus dievaluasi Pemko Padang Panjang untuk menentukan skema terbaik yang diterapkan ke depan.
Pemko, sebutnya, berharap rekayasa lalu lintas ini menjadi solusi jangka panjang guna mendukung kenyamanan, ketertiban, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Sementara itu, warga kota, Arif (35), menyambut baik uji coba ini. Ia merasa lalu lintas di pusat kota kini terasa lebih teratur dan nyaman.
“Biasanya agak semrawut, apalagi di jam sibuk. Sekarang lebih enak, jalanan jadi lebih tertib. Harapannya sistem ini bisa terus dilanjutkan dan disempurnakan,” ujar Arif.
Namun, masukan juga datang dari warga lain, Silvia (42), yang berharap sistem satu arah ini diterapkan secara fleksibel. “Kalau bisa, SSA ini diberlakukan di jam-jam tertentu saja. Misalnya saat pagi dan sore hari saat aktivitas padat. Atau mungkin hanya di hari-hari tertentu. Jadi masyarakat bisa lebih menyesuaikan dan tidak merasa dibatasi secara penuh,” sarannya. (rmd)