Nuraini menambahkan bahwa jika harga kebutuhan pokok naik, itu akan menjadi beban pikiran tambahan, apalagi dengan kebutuhan lain yang harus dibeli untuk persiapan Lebaran.
Di tengah kecemasan ini, pada Rabu (5/3/2025), Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di Balai Kamih Koto Baru, Nagari Kambang, Kecamatan Lengayang.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Pessel, Hendrajoni, yang didampingi oleh Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Hendrajoni menekankan pentingnya pengawasan terhadap harga sembako, terutama menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri.
Pemerintah Kabupaten Pessel berkomitmen untuk memastikan ketersediaan sembako dan menjaga kestabilan harga selama bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran.
Meski harga sembako mulai fluktuatif, suasana di Pasar Inpres Painan terlihat relatif sepi, dan belum ada lonjakan pembeli yang signifikan. Warga tampak lebih berhati-hati dalam berbelanja dan belum membeli dalam jumlah besar.
Pemerintah daerah berjanji akan terus mengawasi perkembangan harga sembako dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan agar masyarakat tidak terbebani oleh lonjakan harga yang tidak terkendali menjelang hari raya. (rio)




















