Di samping itu, tambah Adrial, pihaknya telah menambah satu bobot pompa air yang sebelumnya mereka hanya punya sembilan pompa. Selain itu juga telah membangun bak baru di Kelurahan Bukit Surungan sebesar 300 kubik yang pemasangannya memakai sistem Panel Glastil.
Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan atas terganggunya pelayanan air bersih. Kerusakan ini terjadi akibat banjir yang membawa material lumpur dan batu, sehingga merusak beberapa komponen vital mesin pompa kami,” ujarnya.
PDAM Padangpanjang saat ini telah mengerahkan tim teknis untuk melakukan perbaikan darurat dan memastikan mesin dapat kembali beroperasi secepat mungkin. Selain itu, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk mempercepat proses pemulihan infrastruktur yang terdampak.
Sebagai langkah sementara, PDAM telah mengupayakan distribusi air bersih melalui tangki air ke wilayah-wilayah yang terdampak paling parah. Masyarakat juga diimbau untuk menghemat penggunaan air selama masa perbaikan ini berlangsung.
“Kami berharap masyarakat dapat bersabar dan memahami situasi yang sedang kami hadapi. Kami berkomitmen menyelesaikan perbaikan dalam waktu sesingkat-singkatnya agar pelanggan kembali normal,” tambahnya.
Adrial juga mengajak masyarakat untuk terus memantau informasi resmi yang akan disampaikan melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk media sosial resmi PDAM. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi call center PDAM Tirta Serambi 08116682232 atau mengakses laman resmi perusahaan. (rmd)


















