TANAHDATAR, METRO – Angin kencang disertai hujan badai, porak-porandakan Pasar Batusangkar, Tanhdatar, Senin (25/3) sekira pukul 16.30 sore. Angin kencang disertai hujan badai tersebut mulai terjadi sekitar pukul 16.05 WIB.
”Angin kencang disertai hujan badai, sangat menakutkan, setahu saya ini baru pertama terjadi di Batusangkar,” kata Ris (43), pedagang gorengan yang gerobaknya dihancurkan oleh peristiwa kemaren itu.
Terlihat seluruh dagangan pedagang tersebut porak-poranda, berserakan di Jalan Soekarno-Hatta. Peristiwa ini menjadi tontonan pengunjung Pasar Batusangkar.
Tak hanya itu, sebuah rangka besi atap di Jalan Malana Ponco terbang hingga nyangkut di kabel listrik. Lima puluh meter dari lokasi tersebut, tepatnya di Terminal Jati, terlihat sebuah papan reklame ukuran besar rebah melintang di jalan, sehingga mengganggu pengguna jalan.
Tak jauh dari lokasi Terminal Jati, tepatnya di Pasar Bawah, Jorong Jati, papan reklame milik pedagang handphone juga porak-poranda diterbangkan angin.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tanahdatar Thamrin mengimbau warga Kota Batusangakar dan sekitarnya untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang tak menentu saat ini.
Kondisi cuaca dapat berubah-ubah setiap waktu. Tetap waspada, jaga keselamatan diri dan keluarga, sehingga warga Kota Batusangkar terhindar dari segala musibah dan bahaya.
”Kita harus tetap waspada terhadap kondisi cuaca akhir-akhir ini. Cuaca ekstrem bisa berubah sewaktu-waktu tanpa dapat kita prediksi,” pungkasnya.
Kerugian materil akibat peristiwa ini tentu tidak sedikit. (ant)