Padang Sarai Butuh Pengendalian Banjir

bertemu warga--Wakil Ketua DPRD Sumbar Nanda Satria melaksanakan bertemu warga saat kegiatan reses di Padang Sarai, Koto Tangah.

PADANG, METRO–Wakil Ketua DPRD Sumbar Nanda Satria berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Ia mengatakan sepanjang waktu kapanpun aspirasi bisa di sampaikan pada­nya untuk bisa diperjuangkan di pemerintahan. Janji tersebut disampaikan Nanda di depan masyarakat Padang Sarai, Koto Tangah, Jumat (25/10).

Pertemuan Nanda de­ngan masyarakat tersebut merupakan kegiatan reses perorangan perdana Nanda sebagai wakil ketua DPRD Sumbar.

“Dalam setahun ada tiga kali reses perorangan. Tapi di luar masa reses kapanpun masyarakat boleh menyampaikan aspirasi. Menampung dan memperjuangkan aspirasi masya­rakat adalah kewajiban anggota dewan,” tegas Nanda.

Banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat Padang Sarai dalam pertemuan itu. Namun terpenting adalah masalah pelebaran jalan dan pengendalian banjir.

Ketua RT 1 RW 4, Pa­dang Sarai, Erizal mengatakan warga di sana sa­ngat membutuhkan pelebaran jalan dari simpang kayu kalek hingga TPI, sepanjang lebih kurang tiga kilometer.

“Jalan itu saat ini sangat sempit. Jika ada dua mobil berpapasan, sudah pasti susah. Tiap pagi di hari kerja selalu macet,” katanya.

Ia mengatakan jika me­mang belum bisa dilebarkan, setidaknya bisa di­buatkan dulu bahu jalan. Sehingga warga tak lagi kesulitan dan terhambat macet.

Selain itu, ia mengatakan, Padang Sarai selalu kesusahan saat hujan deras. Banyak area yang banjir. “Kami berharap ada pembangunan drainase dan program pengenda­lian banjir,” katanya.

Ia menjelaskan, banjir sudah menjadi masalah lama yang bertahun-tahun dirasakan warga. Berkali-kali warga sempat me­ngikuti rapat-rapat bersama pemerintah untuk program pengendalian banjir. Namun sayangnya belum ada hasil sampai seka­rang.

“Kami berharap seti­daknya ada pembangunan drainase jadi air tidak meng­genang dan mengakibatkan banjir,” katanya.

Masyarakat lainnya, Suharman, meminta bantuan Nanda untuk mencarikan solusi terkait tanah negara yang saat ini digunakan warga Padang Sarai untuk aktivitas olah­raga.

Selain itu warga juga meminta program bantuan modal untuk usaha, Persoalan iuran BPJS yang cukup memberatkan setiap bulan.

Menanggapi aspirasi-aspirasi tersebut, Nanda mengatakan telah mencatatnya satu persatu untuk ditindaklanjuti. (hsb)

Exit mobile version