PESSEL METRO–Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, memulai kick off meeting penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2025-2030.
Acara yang berlangsung di Aula Bapedalitbang Sago ini dihadiri Bupati Pessel, diwakili Sekdakab Pessel Mawardi Roska, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dipandu oleh pakar lingkungan dari Universitas Andalas. Senin (9/9/2024).
Sekretaris Daerah (Sekda) Mawardi Roska dalam kata sambutanya, pentingnya KLHS sebagai kompas dalam pembangunan daerah.
Sekda Kabupaten Pesisir Selatan mengatakan, KLHS bukan hanya sekadar dokumen, tetapi harus menjadi pedoman bagi seluruh kebijakan dan program kita.
” Kita harus memastikan bahwa pembangunan di Pesisir Selatan tidak hanya mengejar pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menjaga keseimbangan lingkungan,” tegas Mawardi.
Mawardi berharap KLHS dapat membantu pemerintah daerah mengantisipasi dampak perubahan iklim dan merumuskan strategi adaptasi yang tepat.
Tahap awal penyusunan KLHS akan difokuskan pada pengumpulan dan analisis data yang relevan.
Data-data ini akan menjadi dasar dalam mengidentifikasi isu-isu lingkungan strategis yang dihadapi oleh Kabupaten Pesisir Selatan.
Selain itu, keterlibatan seluruh stakeholder, mulai dari masyarakat, dunia usaha, hingga akademisi, sangat penting dalam proses penyusunan KLHS.
“KLHS adalah milik kita bersama. Oleh karena itu, semua pihak harus terlibat aktif dalam memberikan masukan dan ide-ide kreatif,” ujar Mawardi. (rio)