PADANG PANJANG, METRO–Sebanyak 14 atlet asal Kota Padang Panjang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 yang dihelat di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara pada 8-20 September 2024 mendatang.
Selain 14 atlet, Padang Panjang juga akan mengirim enam pelatih untuk mengikuti PON tersebut bersama atlet-atlet lainnya sebagai kontingen asal Sumatera Barat.
Sebelum melakukan keberangkatan ke lokasi pertandingan, para atlet yang yang melaksanakan pemusatan pelatihan (TC) di Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman itu, dilepas secara resmi oleh Penjabat (PJ) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, Kamis (29/8) di Kota Padang.
Sonny mengingatkan atlet agar selalu solid dan jaga kesehatan serta tekad untuk meraih prestasi.
“Alhamdulillah Padang Panjang memiliki kader-kader berprestasi yang akan mengharumkan Padang Panjang bersama Sumbar di kancah nasional melalui PON ini. Mari bersama kita doakan para atlet kita mampu memberikan prestasi terbaiknya,” ucap Sonny.
Sonny juga berpesan, kepada para Atlet untuk tetap menjaga kesehatan hingga akhir pertandingan nantinya. “Kami mendoakan para atlet tetap sehat hingga akhir pertandingan nanti. Tetap fokus dalam bertanding. Jaga komitmen dan kedisiplinan,” tutur Sonny.
Saat pelepasan tersebut, KONI Padang Panjang juga menyalurkan bantuan dana atlet berprestasi sebesar Rp2 juta dan bantuan dana pelatih berprestasi sebesar Rp1 juta serta minuman energi dari Pemko Padang Panjang.
Adapun atlet 14 yang akan mengikuti PON itu adalah Dini Restuti (atlet FOPI), Jimmy Firdaus dan M. Idvan (atlet ABTI), Ayub Ansori Aulia (atlet Kick Boxing). Lalu Ario Kevin Savitra dan M. Ivan Febrian (atlet Hapkido), Anjellyka Sari (atlet Kurash), Indra Mulyadi (rmd)
Lalu, Nur Rahimah (atlet Kodrat), Ade Wahyu Fadillah (atlet FAJI). Empat orang atlet Gateball yaitu Lidya, Wawan Prasetya, Hendra Beni Saputra dan Widya. Sedangkan pelatih di antaranya Reski Belia (pelatih Gateball), Dr. Willadi Rasyid (Pelatih ABTI), Abdul Halim Alfarisiy dan Bambang Satria (Pelatih Hapkido). Serta, Sari Mariati (pelatih ABTI) dan Edi Gunawan (pelatih Kodrat). (rmd)