TANAHDATAR, METRO–Pasca Banjir Bandang Gunung Api Marapi atau Galodo yang meluluh lantakkan wilayah Tanah Datar dan beberapa wilayah di Sumatera Barat (11/5) lalu dan juga menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit itu bantuan dan dukungan moril terus berdatangan.
Sudah lebih dari satu bulan petaka galodo itu melanda, dukungan materil maupun moril untuk Tanah Datar pulih dan bangkit masih terus berdatangan. Kedekatan emosional Bupati dengan berbagai kalangan ini berbuah perhatian yang sungguh luar biasa, bantuan silih berganti datang sebagai tanda cinta kasih bagi masyarakat Tanah Datar.
Saat ini, walau masa tanggap darurat dan perpanjangan masa tanggap darurat telah usai bantuan masih terus datang, seperti halnya Bakti Sosial dari Alumni AKABRI 94 yang diserahkan langsung Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol. Suharyono. S.I.K, S.H, kepada Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE,MM, Kamis siang (20/06) di Gedung Indo Jolito Batusangkar.
Turut dalam rombongan Kapolda Sumbar tersebut Wadanlantamal Kolonel Mulyadi, Dansat. Brimob Polda Sumbar Kombes Pol. Joni Afrizal Syarifuddin dan Kadislog. Lanud Padang Letkol. Kal. Dody Yuliansyah.
Sementara Bupati Eka Putra didampingi Sekretaris Daerah Iqbal Ramadi Payana, Kadis Kominfo Yusrizal, Kapolres Tanah Datar dan Kapolres Padang Panjang dan Kajari Tanah Datar.
Pada kesempatan itu Kapolda Sumbar atas nama Forkopimda dan masyarakat Sumatera Barat menyampaikan ucapan terima kasih kepada alumni AKABRI 94 baik Darat, Laut dan Udara yang telah memberikan bantuan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir bandang Marapi di wilayah Sumatera Barat umumnya dan Tanah Datar khususnya yang terparah.
“Ini bentuk atensi dari kami alumni AKABRI, seperti apa yang dirasakan masyarakat juga kami rasakan, ini bentuk kepedulian bagi masyarakat yang terdampak langsung banjir bandang ini, ”ujarnya.
Dikatakan Kapolda ini bakti sosial 30 tahun mengabdi dan ini tidak hanya di Sumatera Barat namun juga di daerah lain diwilayah Indonesia yang juga ditimpa musibah.
Kapolda sebut bantuan tersebut berupa sembako, bingkisan, ada juga selimut, pakaian, dan kebutuhan lainnya atau konsuntif dan non konsuntif.
Terkait tema bakti sosial AKABRI ini, “cooling system menjelang pilkada serentak”, disampaikan Kapolda adalah upaya bagaimana menciptakan susana sejuk dalam masa pilkada serentak kedepan. Jadi cooling system ini bukan sekedar bakti sosial sembako saja melainkan juga rasa kepedulian aparat terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Kapolda juga katakan dimana alumni AKABRI 92 batalyon Pratisarawiya dimana dirinya merupakan angkatan tersebut juga akan memberikan bantuan berupa bantuan perbaikan atau renovasi sarana Ibadah seperti Masjid, setidaknya ada 5 (lima) masjid yang akan direnovasi.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM pada kesempatan yang sama menyampaikan ucapan terima kasih kepada alumni AKABRI 94 yang telah memberikan bantuan sebanyak 16 truck dan itu akan segera didistribusikan ke 6 (enam) kecamatan dan 13 nagari.
Terkait pemulihan pasca bencana disampaikan Bupati Eka Putra saat ini sudah masuk masa transisi dimana akan segera membenahi infrastruktur, seperti mempersiapkan hunian untuk korban terdampak, rencana pembuatan sabodam, pemasangan Early Warning System (EWS).
“Saat ini tim dari Pemerintah Pusat sudah melakukan survey terkait sabodam, EWS dan kita juga berharab Pemerintah Pusat juga segera membangun hunian bagi korban terdampak seperti program terpadu sebanyak 60 unit rumah dan mandiri sebanyak 154 rumah, “sebutnya.
Usai menerima bantuan secara simbolis Kapolda Sumbar beserta rombongan yang juga didampingi Bupati meninjau lokasi masjid yang terdampak di Simpang Manunggal. (ant)