Pastikan Kondisi Masyarakat Terdampak, Bupati Eka Putra Kunjungi Langsung Titik Bencana

SERAHKAN BANTUAN— Bupati Eka Putra yang didampingi Komandan Batalyon Marhanlan II Padang Mayor Marinir Denny Aprianto Putro, serahkan bantuan korban galado di Kecamatan Batipuh dan Kecamatan X Koto, Jumat (17/5).

TANAHDATAR, METRO–Guna mengetahui kondisi masyarakat dan ber­bagai infrastruktur yang terdampak banjir bandang dan galodo beberapa hari lalu, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengunjungi beberapa titik lokasi ke Kecamatan Batipuh dan Kecamatan X Koto, Jumat (17/5).  Bupati Eka Putra yang didampingi Komandan Batalyon Marhanlan II Padang Mayor Marinir Denny Aprianto Putro, Kadis PU PR Ten Ferri, Kapolres Padangpanjang AKBP. Kartyana Widyarso WP, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono dan beberapa OPD lainnya dalam kunju­ngan itu juga memberikan bantuan kepada masya­rakat terdampak.

“Pertama mohon maaf baru berkunjung hari ini, karena banyak daerah lain yang lebih parah diakibatkan banjir bandang dan longsor ini, walaupun begitu saat kunjungan ini sambil mendata korban dan kerugian, Saya membawa bantuan pendahuluan sesuai kebutuhan yang urgen, semoga mampu me­ngobati dan membantu korban yang terdampak,” ujarnya.

Bupati Eka Putra berharap, masyarakat tetap waspada terutama masya­rakat yang masih berada di sekitaran atau bantaran sungai.

“Curah hujan masih terjadi di beberapa wilayah Tanah Datar, karena itu diminta kepada masyarakat yang masih ada di sekitaran sungai untuk waspada, dan sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih a­man,” sampainya.

Bupati juga berharap do’a dan dukungan masya­rakat agar musibah segera berlalu dan 13 orang ma­sya­rakat yang hilang bisa ditemukan kembali.

“Mari kita do’akan para korban menjadi syahid, dan yang belum ditemukan semoga segera ditemukan. Dan tentunya kepada petugas yang bekerja membantu kita di lapangan juga kita do’akan semoga sehat dan tetap semangat,” tukasnya.

Dikatakan Bupati lagi, untuk masyarakat yang rumahnya rusak berat, pemerintah akan merelokasi atau memindahkan ke lokasi yang lebih aman.

“Tadi saat meninjau di Nagari Paninjauan ada rumah yang berada di tepi sungai rusak berat diterjang banjir bandang, yang punya rumah sepakat untuk memindahkan ke tanah kaumnya, Insya Allah, akan dibangunkan oleh pemerintah dalam waktu dekat,” pungkas­nya. (ant)

Exit mobile version