Disebar pada Tujuh Titik Pengungsian, Bantuan Korban Banjir Bandang Disalurkan ke Dapur Umum

DAPUR UMUM— Sejumlah petugas dan relawan berada di dapur umum dan menerima bantuan untuk selanjutnya disalurkan kepada korban galado dan banjir bandang lahar dingin Marapi.

PDG. PANJANG, METRO–Dapur umum yang di­selenggarakan Pemerintah Kota Padang Panjang untuk mendistribusikan bantuan makanan bagi korban yang terdampak banjir bandang lahar dingin, mendapat bantuan sembako dari berbagai instansi terkait.

Sekretaris Dinas Sosial PPKBPPPA, Yetti Sofyarni, M.E selaku koordinator lapa­ngan, Rabu (15/5) me­nyebut­kan, selain instansi, ada juga masyarakat yang datang langsung ke dapur umum yang berada di rumah dinas Sekda Kota Pa­dang Panjang untuk me­nyalurkan bantuan kepada para pengungsi.

“Hari ini ada empat instansi yang memberikan bantuan sembako ke dapur umum. Di antaranya Bha­yangkari Polres Padang Pan­jang, PLN Bukittinggi, Diniy­yah Puteri serta Baznas Kota Padang Panjang. Bantuan yang diberikan rata-rata berupa sembako,” katanya.

Penyerahan bantuan tersebut juga diterima Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Winarno, M.E, didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kota Padang Panjang, Osman Bin Nur, M.Si dan pihak terkait lainnya.

Lebih lanjut, Yetti me­nyebutkan, bantuan yang dieserahkan Ketua Bha­yangkari, Rievka Kartyana bersama Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso War­doyo Putro, SIK, MAP berupa tabung gas, 3 tray telur, 25 kg kacang padi, dua buah kuali besar dan dua buah periuk besar.

Sementara itu bantuan dari PLN UPDK Bukittinggi yang diserahkan Manager, Syafi’I berupa 10 tray telur, 60 dus mie instan, 20 karung beras berat 10 kg, 2 dus minyak goreng dan 20 dus air mineral.

“Dari Diniyyah Puteri juga memberikan bantuan berupa 20 dus air mineral, 20 tray telur, satu kompor gas, satu kuali besar, wortel, pisang dan satu tabung gas 12 kg. Serta beberapa paket sembako lainnya dari Baznas dan masya­rakat yang tidak mau disebutkan namanya,” sebut Yetti.

Dikatannya, bantuan tersebut nantinya akan didistribusikan meliputi seluruh wilayah Kota Padang Panjang. \”Bantuan ini nanti akan disebar ke tujuh titik pengungsian, termasuk untuk relawan. Dapur umum direncanakan akan beroperasi selama empat hari ke depan. Namun bisa saja dilanjutkan sesuai arahan pimpinan,” jelasnya.

Yetti berharap dengan semangat gotong royong dan kepedulian yang tinggi, berbagai pihak berupaya bersatu untuk membantu meringankan beban dari saudara-saudara yang terdampak bencana ini.

“Semoga bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban mereka dan membawa harapan di tengah cobaan ini. Mari kita berdoa semoga bencana ini cepat berlalu dan kita bisa beraktivitas seperti biasa,” harapnya. (rmd)

Exit mobile version